Jakarta, Gesuri.id - Berita tentang mantan Presiden Jokowi terus menjadi perhatian publik. Meskipun dugaan ijazah palsu telah dibantah oleh Bareskrim Polri, isu lain mulai ramai diperbincangkan.
Perubahan fisik Jokowi menjadi sorotan dan memicu berbagai komentar.
Anggota Komisi II DPR RI sekaligus Politikus PDI Perjuangan, Deddy Yevri Sitorus, memberikan komentar yang cukup tajam.
Ia menyebut wajah Jokowi menunjukkan tanda stres yang memicu penuaan dini pada kulit.
Deddy menyatakan perubahan itu terjadi karena Jokowi mengalami kecemasan dan ketidaktenangan dalam hidupnya.
"Begitulah kalau jiwa tak tenang, mulut boleh bilang lain tetapi tubuh tak pernah bohong! Insyaf," ungkapnya.
Sebelumnya, Dokter Tifa juga mempertanyakan kondisi kulit dan rambut Jokowi yang dinilai menunjukkan gejala gangguan kesehatan serius.
Ia mengungkap wajah dan leher Jokowi tiba-tiba penuh bercak hitam dan rambut rontok mendadak di beberapa bagian kepala.
Dokter Tifa juga menyinggung kemungkinan adanya hiperkortisolisme, kondisi kelebihan hormon kortisol akibat stres atau gangguan hormon lain.
Lebih jauh, Dokter Tifa menyindir dugaan beban psikologis yang dialami Jokowi selama menjabat presiden selama sepuluh tahun.
"Dokter pribadi perlu meresepkan antidepresan, deh. Kasihan, beban berbohong 10 tahun, nggak kebayang rasanya," tuturnya.
