Ikuti Kami

Singapura Alami Lonjakan COVID-19, Charles Minta Kemenkes Pastikan Ketersediaan Vaksinasi Booster

Diberitakan sebelumnya, perkiraan jumlah infeksi COVID-19 di Singapura pada minggu tanggal 5 hingga 11 Mei naik menjadi 25.900.

Singapura Alami Lonjakan COVID-19, Charles Minta Kemenkes Pastikan Ketersediaan Vaksinasi Booster
Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Charles Honoris.

Jakarta, Gesuri.id - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Charles Honoris meminta Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memastikan ketersediaan vaksinasi booster.

"Harapan kami tentunya pemerintah tetap memastikan bahwa masyarakat Indonesia bisa mendapatkan vaksinasi atau booster, khususnya bagi kaum manula dan kelompok rentan. Vaksinasi COVID-19 terbukti dapat mengurangi gejala bagi mereka yang tertular COVID-19," ujar Charles kepada wartawan, Minggu (19/5).

BaCa: Pernyataan Oposisi Ganjar Berpotensi jadi Arah PDI Perjuangan

Selain itu, Charles juga meminta Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memastikan agar fasilitas pelayanan kesehatan di setiap tingkatan siap dan tidak kewalahan dalam menghadapi kemungkinan lonjakan kasus COVID-19 akibat varian-varian baru.

"Ada peningkatan kasus COVID-19 di Singapura akibat dari varian KP-1 dan KP-2 harus juga menjadi perhatian bagi pemerintah Indonesia," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, perkiraan jumlah infeksi COVID-19 di Singapura pada minggu tanggal 5 hingga 11 Mei naik menjadi 25.900, peningkatan sebesar 90 persen dibandingkan dengan 13.700 kasus pada minggu sebelumnya.

BaCa: Ganjar Pranowo Bahas Mudik hingga MK Ketika Temui Megawati

Rata-rata rawat inap harian akibat COVID-19 meningkat menjadi sekitar 250 dari 181 pada minggu sebelumnya. Sementara rata-rata kasus harian di perawatan intensif tetap rendah yaitu tiga kasus dibandingkan dua kasus pada minggu sebelumnya.

Kasus lonjakan tersebut dipicu oleh varian baru COVID-19 KP.1 dan KP.2. Hingga saat ini kedua varian tersebut mencakup lebih dari dua pertiga kasus di Singapura

Quote