Ikuti Kami

Wabup Asmat: Pemprov Papua Selatan Butuh 2.000 ASN

Masing-masing kabupaten harus menyiapkan sebanyak 500 ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) untuk Papua Selatan.

Wabup Asmat: Pemprov Papua Selatan Butuh 2.000 ASN
Wabup Asmat yang juga Ketua Tim Pemekaran Provinsi Papua Selatan, Thomas Eppe Safanpo.

Merauke, Gesuri.id - Wabup  Asmat yang juga Ketua Tim Pemekaran Provinsi Papua Selatan, Thomas Eppe Safanpo mengatakan Pemerintah Provinsi Papua Selatan membutuhkan sebanyak 2.000 Aparatur Sipil Negara (ASN) dari empat kabupaten yakni Merauke, Asmat, Boven Digoel, dan Mappi.

Baca: Ima: Tindakan Guru Paksa Murid Pakai Jilbab Tidak Dibenarkan

Masing-masing kabupaten harus menyiapkan sebanyak 500 ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) untuk relokasi atau pindah ke Pemerintah Provinsi Papua Selatan.

"Waktu itu kesepakatan diantara para bupati yang difasilitasi Kemendagri. Diminta kalau bisa relokasi 500 ASN per kabupaten. Ada 4 kabupaten, jadi 2.000 pegawai yang harus kita relokasi dari kabupaten ke Provinsi Papua Selatan," ungkap Thomas Eppe Safanpo yang juga Wabup Asmat kepada Tribun-Papua.com, Rabu (20/7).

Dikatakan, Pemkab Asmat sudah membuka pendaftaran bagi ASN yang ingin berkarir di Pemerintah Provinsi Papua Selatan sejak 2 bulan lalu.

"Sampai hari ini baru menyentuh angka 200 pegawai yang mendaftar sehingga masih ada kekurangan yang harus kami penuhi kuotanya," ujar Thomas.

Wakil Bupati Asmat ini mengakui, masih ada waktu bagi ASN yang ingin mendaftar pindah ke Pemerintah Provinsi Papua Selatan hingga sebelum pelantikan penjabat Gubernur.

Baca Hasto: Calon Menpan-RB Sudah Dibahas Bu Mega & Pak Jokowi

Menurutnya, Pemkab Asmat akan berupaya memenuhi target. Menyumbang ASN yang relokasi ke provinsi.

 "Waktu masih cukup karena Undang-undang baru disahkan DPR RI. Belum diundangkan juga dalam lembaran negara. Aturannya provinsi ini resmi berjalan setelah penjabat gubernur dilantik. Tetapi sebelum penjabat gubernur dilantik, para pegawainya harus direlokasi dulu," jelasnya. Dilansir dari tribunnpapuanews.com.

Quote