Ikuti Kami

WFH Sektor Informal, Ekonomi Keluarga Paling Penting Dijaga

Kalau hak mereka yang WFH berkurang apalagi hilang, upahnya jadi tidak sesuai.

WFH Sektor Informal, Ekonomi Keluarga Paling Penting Dijaga
Anggota Komisi VIII DPR RI Ina Ammania.

Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi VIII DPR RI Ina Ammania menilai pemberlakuan sistem kerja dari rumah atau Work From Home (WFH) di sektor informal tentunya akan berimbas pada ekonomi keluarga.

Seperti diketahui, dalam rangka masa tanggap darurat wabah Covid-19 pemerintah menyampaikan anjuran untuk mengurangi aktifitas luar ruang, salah satunya dengan Work From Home (WFH). 

Baca: Andreas Ingatkan Belajar di Rumah Bukan Berarti Liburan

"Sektor informal kan rata-rata penghasilannya harian, kalau diterapkan WFH sama kantornya jangan sampai haknya hilang dong. Kalau hak mereka yang WFH berkurang apalagi hilang, upahnya jadi tidak sesuai, kasian keluarganya. Ekonomi keluarga kan paling penting. Klo ekonomi di tingkat keluarga turun ya turun juga ekonomi negara" ungkapnya kepada Gesuri.id, Kamis (18/3).

Para pekerja kantoran bekerja dari rumah untuk meminimalisir resiko terpapar virus ini. Namun bagi sebagian pekerja, khususnya sektor informal, WFH menyisakan beberapa masalah yang pelik.

Sektor informal seperti pekerja seni, sektor jasa informal dan sejenisnya, merasa bahwa kebijakan WFH yang diterapkan berakibat cukup signifikan terhadap pemasukan mereka. Sektor jasa yang terbiasa dengan sistem upah harian, merasakan efek yang cukup mengguncang.

Menurutnya, perlu adanya stimulus ekonomi untuk sektor informal yang cukup terimbas pandemi ini.

"Perlu ada stimulus ekonomi buat mereka yang kerja informal, kerja harian. Abang ojek buruh harian, belum PKL ini kan wong cilik, pendapatan hariannya turun. Sampai ada yang tutup sementara bahkan. Mereka itu ya pasti kesulitan mau konsumsi kebutuhan dasar. Yang miskin tertolong PKH yang sudah cair lebih cepat. Yang lainnya tolong dong Pemerintah bantu. Operasi pasar di titik terdampak gitu. Minimal wong cilik kan bisa akses kebutuhan pokok mereka" terang Ina.

Baca: Putra Imbau Masyarakat Liburan di Dalam Negeri, Ini Sebabnya

Anggota Komisi VIII yang membidangi soal sosial bencana ini juga menyebut bahwa dengan gotong royong pandemi corona ini akan berhasil dilalui.

"Kalau Pemerintah dan masyarakat gotong royong, kedepankan kepentingan bersama insyaallah pandemi ini bisa kita lalui. Ikuti anjuran Pemerintah untuk jaga kesehatan, sambil tetap perkuat sikap saling menjaga di lingkup masyarakat," pungkasnya.

Quote