Ikuti Kami

Caleg Termuda DPRD Bali Ini Harus Tanggalkan Cita-Citanya

Pria bernama lengkap AA Gede Agung Suyoga SH, diketahui terpilih sebagai caleg termuda dari PDI Perjuangan Dapil Denpasar.

Caleg Termuda DPRD Bali Ini Harus Tanggalkan Cita-Citanya
Caleg PDI Perjuangan AA Gede Agung Suyoga.

Denpasar, Gesuri.id - Agung Suyoga (26) harus menanggalkan cita-citanya menjadi seorang notaris terkenal setelah dinyatakan lolos ke DPRD Provinsi Bali.

Pria bernama lengkap AA Gede Agung Suyoga, diketahui terpilih sebagai caleg termuda dari PDI Perjuangan Dapil Denpasar dengan suara terbanyak, yakni 38.101 suara sesuai perhitungan KPU. 

Baca: Hasto Ungkap Siapa Saja yang Lolos ke Senayan

Pemuda yang tengah menjalani fase tesis di S2 Kenotariatan Universitas Warmadewa ini pun harus mengurungkan niatnya untuk menjadi notaris. 

Untuk menjadi notaris ia harus magang 2 sampai 3 tahun di sebuah instansi lepas menyandang gelar master, namun karena waktu sudah mepet maka impian itu kandas. 

“Almarhum (ayah) dulu pernah ngajakin saya untuk terjun di politik, dalam artian kan masih ikut di struktur partai, cuman dulu waktu S1 memang belum tertarik tiang secara pribadi karena saya pikir berpolitik itu sulit bermasyarakat,” tutur Agung.

Belum banyak yang dipelajari Agung Suyoga, mengingat segalanya serba mendadak, terlebih minatnya dalam hal politik cukup rendah hingga dirinya menginjak S1. 

Namun, menurutnya kepercayaan masyarakat harus dijaga. Ia berusaha maju dengan kemampuan dan tim yang dimilikinya.

Barulah, ketika Agung Suyoga mulai menempuh S2, secara perlahan ia mengikuti jejak almarhum ayahnya untuk bermasyarakat, khusunya di jalan politik. Dirasa menyenangkan, pemuda yang menempuh S1 Hukum Bisnis di Universitas Udayana itu pun menetapkan hatinya untuk terjun ke jalan politik. 

“Saya juga tidak menyangka akan secepat ini perjalanannya. Tapi, masyarakat juga masih percaya sama kita, kenapa kita tidak berusaha yang terbaik untuk mereka?” papar Agung

Sebelum terjun ke politik, Agung Suyoga mengabiskan waktunya untuk mengelola bisnis keluarga berupa 2 villa di bilangan Danau Poso, Sanur, Denpasar. 

Baca: Sah, Adian Napitupulu Lolos Ke Senayan

Tidak banyak organisasi yang diikutinya, kecuali pernah menjabat sebagai Wakil Ketua STT Desa Intaran beberapa tahun dan berkecimpung bersama gerakan Bali Tolak Reklamasi (BTR) tiga tahun belakangan. 

Selebihnya pemuda yang hobi berkemah dan pergi ke pantai itu berharap, bahwa ke depannya jika ada kaderisasi partai atau kaderisasi calon, keberadaan anak muda bisa dipertimbangkan. Menurutnya, anak muda juga punya visi misi dan sejarah itu dimulai dari diri Agung Suyoga.

Quote