Kendari, Gesuri.id - Mantan putri Indonesia mewakili Sulawesi Tenggara (Sultra) Apriliani Puspitawati (30) kepincut menjadi bakal calon anggota legislatif (bacaleg) PDI Perjuangan
Apriliani menempati nomor urut 2 di daerah pemilihan, Kendari I (Mandonga-Puuwatu).
Baca: Caleg Artis, PDI Perjuangan Tegaskan Tidak Asal Comot
Perempuan kelahiran Kendari 10 April 1989 punya alasan tersendiri maju caleg. Ia ingin menjadi “jembatan” bagi masyarakat di dapilnya.
“Tertarik politik karena sebagai masyarakat perlu adanya figur baru anak muda yang mau bekerja untuk kepentingan rakyat,” katanya di Kendari, Rabu (25/7).
Menurutnya, program pemerintah saat ini cukup bagus untuk rakyat. Hanya saja, kontrol dewan masih kurang.
Padahal, kata dia, dewan adalah perwakilan rakyat di legislatif yang harus terus mengontrol kebijakan pemerintah.
“Kontrol masih kurang. Saya ingin jadi kontrol yang baik dan bisa berguna bagi rakyat,” tuturnya.
Kehadiran perempuan dalam pilcaleg kadang hanya pelengkap. Namun, bagi dia, masuknya dalam bursa caleg PDI bukan semata melengkapi.
“Ini merupakan motivasi saya. Saya juga terinspirasi kepada ibu Megawati Soekarno Putri karena dia menjadi panutan dalam karir politik,” katanya.
“PDIP sangat mengistimewakan perempuan,” tuturnya.
Baca: PDI Perjuangan Manado Optimistis Menang Pemilu 2019
Namanya, masuk dalam daftar bacaleg PDI Perjuangan yang didaftarkan ke KPU.
“Seluruh persyaratan sudah dipenuhi. Sekarang saya sudah siap nyaleg,” kata alumni Universitas Veteran Republik Indonesia (UVRI) Makassar ini.