Jakarta, Gesuri.id - Politisi PDI Perjuangan M. Nabil Haroen (Gus Nabil) menilai hasil survei Kompas menunjukkan wajah aspirasi rakyat.
Dalam survei terbaru Kompas, elektabilitas Ganjar Pranowo di angka 24,9 persen, Prabowo Subianto 24,6 persen, dan Anies Baswedan 12,7 persen. Dari simulai sepuluh nama, lima nama, hingga tiga nama, Ganjar Pranowo unggul dari nama-nama lain.
Baca: Litbang Kompas: Hanya Suara Ganjar yang Menanjak
Survei ini dilakukan dengan tatap muka pada 27 Juli-7 Agustus 2023, melibatkan 1.364 responden di 38 provinsi yang tersebar di 331 desa/kelurahan di Indonesia, dengan margin of error +/- 2,65 persen.
"Hasil survei ini menunjukkan cermin aspirasi rakyat saat ini. Ganjar Pranowo memang terbukti mengakar di konstituen. PDI Perjuangan tentu saja menganalisa hasil survei ini dengan positif, sebagai bagian dari proses menuju Pemilu yang kompetitif dan fair." Kata Nabil Haroen kepada Gesuri.id.
Anggota DPR RI ini menegaskan kader-kader PDI Perjuangan kerja bersama, kerja keras dan terkonsolidasi dengan arahan satu komando.
“Dalam survey Kompas, simulasi 5 bacapres menunjukkan Ganjar Pranowo 31.8%, Prabowo 27.8 % dan Anies 15.6%. Selisih keunggulan Ganjar 4% lebih tinggi dari Prabowo.” sambung Ketua Umum Pimpinan Pusat Pagar Nusa .
Hasil ini mencerminkan betapa Ganjar Pranowo dekat dengan suara rakyat, dan sesuai dengan situasi kebatinan warga Indonesia saat ini.
Baca: PDI Perjuangan Tegaskan Tak Campuri Kedaulatan Parpol Lain!
Kader-kader PDI Perjuangan di semua kawasan, sedang bekerja keras satu komando untuk mensukseskan Pemilu 2024 dalam semua prosesnya.
"Saat ini, kita melihat banyak sekali program-program strategis pemerintah Indonesia yang harus dilanjutkan. Indonesia membutuhkan sosok pemimpin yang bisa membumikan visi Bung Karno dan melanjutkan perjuangan Pak Jokowi. Sosok yang tepat, ya Pak Ganjar Pranowo. Kenapa? Karena beliau dimentori langsung oleh Prof. Megawati Soekarnoputri, sosok negarawan yang mengerti Betul perjuangan politik dan pengambil keputusan strategis yang dekat dengan rakyat." Sambung Nabil yang juga menjabat Wakil Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI).
