Ikuti Kami

PDI Perjuangan Komitmen Ikuti Pileg & Pilpres Sesuai Aturan

Sekjen Hasto: Fokus utama partai membantu pemerintah dan rakyat atasi pandemi.

PDI Perjuangan Komitmen Ikuti Pileg & Pilpres Sesuai Aturan
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto.

Jakarta, Gesuri.id - Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan PDI Perjuangan menegaskan komitmennya untuk mengikuti seluruh tahapan Pileg dan Pilpres sesuai dengan mekanisme tahapan pemilu. 

Baca: PDI Perjuangan Pastikan Tak Inginkan Presiden Tiga Periode

“Saat ini tahapan Pemilu yang memerhatikan berbagai hal terkait pandemi Covid-19 dengan seluruh dampaknya menjadi konsideran penting dalam penyusunan tahapan Pemilu. Seluruh tahapan dirancang guna meningkatkan kualitas Pemilu, namun juga memerhatikan aspek perencanaan agar Pemilu dirancang dengan biaya Pemilu yang serendah-rendahnya, mengingat keterbatasan anggaran Pemerintah saat ini yang sedang difokuskan pada upaya menangani Pandemi,” ujarnya, Selasa (21/9). 

Bahkan, lanjutnya, saat ini tahapan Pemilu pun sedang dibahas antara DPR, Pemerintah, dan KPU. 

“Atas dasar hal tersebut, terkait dengan pencalonan Capres dan Cawapres, semuanya agar bersabar. Fokus utama PDI Perjuangan terletak pada kualitas pemimpin untuk mampu memikul tanggung jawab yang begitu besar bagi masa depan lebih dari 270 juta rakyat Indonesia,” ungkapnya. 

Menurut Hasto, PDI Perjuangan juga memercayakan sepenuhnya berkaitan dengan penetapan capres dan cawapres tersebut diserahkan sepenuhnya pada hasil Kongres V Partai dimana Ketua Umum Partai, Ibu Megawati Soekarnoputri mendapat mandat untuk menetapkan calon. 

“Apa yang terjadi sama dengan tahun 2014 dan 2019 yang lalu, dimana Ibu Megawati Soekarnoputri menetapkan Pak Jokowi sesuai dengan mandat Kongres Partai, dan terbukti Beliau hadir sebagai pemimpin yang telah lama dipersiapkan dan mampu memikul tanggung jawab sebagai pemimpin bangsa,” jelasnya. 

Baca: Sekjen Hasto: Suara Kebangsaan Indonesia

Hasto menekankan PDI Perjuangan percaya bahwa setiap anggota Partai memiliki kesadaran yang membentuk kedisiplinan kader. 

“Atas dasar hal tersebut, manakala ada anggota Partai yang tidak memiliki disiplin, dan ikut-ikutan dalam deklarasi calon sebelum Partai menetapkan, Partai akan menegakkan disiplin tersebut dengan memberi sanksi organisasi. Prinsipnya seluruh relawan pemenangan akan dibentuk paska penetapan secara resmi pasangan calon dari Partai. Saat ini lebih baik membantu rakyat menangani pandemi,” pungkasnya.

Quote