Jakarta, Gesuri.id - Politisi PDI Perjuangan Dewi Tanjung menanggapi penangkapan puluhan terduga teroris oleh Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror di Sulawesi, baru-baru ini.
Para terduga teroris itu terkait dengan Front Pembela Islam (FPI) sekaligus ISIS (Islamic State of Iraq and Syria).
Menanggapi hal itu, Dewi Tanjung menyatakan bahwa dirinya sejak lama telah mendengar bahwa FPI berafiliasi dengan ISIS.
Baca: Kader PD Terlibat Korupsi, Dewi: Dipelihara dan Jadi Jubir!
"Ngga Salahkan Nyai Sebut FPI itu TERORIS ?! Karna Nyai sudah lama mendengar apabila FPI itu Berafiliasi dengan ISIS," demikian cuitan Dewi Tanjung di akun media sosial milik pribadinya pada Senin, 8 Februari 2021.
Karena itu, wanita yang biasa dipanggil Nyai tersebut mengaku tidak heran dengan kebrutalan FPI, dan seringnya ormas yang telah dilarang Pemerintah itu membuat gaduh.
"Makanya Mereka Brutal dan selalu membuat Gaduh suasana negara," tulis Dewi Tanjung.
Seperti diketahui, Tim Densus 88 Antiteror telah membekuk 26 terduga teroris dari Gorontalo dan Makassar, baru-baru ini.
19 orang dari Makassar merupakan anggota FPI yang terkonfirmasi pernah berbaiat pada ISIS pada 2015.
Baca: Jakarta Kebanjiran, Dewi Tanjung: Anies Tak Becus Kerja!
Acara pembaiatan kepada ISIS itu juga dihadiri oleh petinggi FPI, Munarman.
Selain itu, Tim Densus 88 Mabes Polri juga menangkap dua terduga teroris di lokasi berbeda di Kepulauan Bangka Belitung.
Salah satunya berinisial RG, yang diketahui sebagai simpatisan ISIS dan anggota FPI.
