Ikuti Kami

Kelakar Hasto Minta AC Diatur Ulang: Jangan Terlalu Dingin Seperti KPK

Setelah masuk, nanti tolong AC-nya di-setting lagi, jangan terlalu dingin, seperti di KPK. Baru 2 jam sudah kedinginan,saya 4 jam kedinginan

Kelakar Hasto Minta AC Diatur Ulang: Jangan Terlalu Dingin Seperti KPK
Sekjend PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto

Jakarta, Gesuri.id - Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto berkelakar meminta AC ruangan diatur ulang. Hasto meminta AC ruangan tidak terlalu dingin seperti di KPK.

Candaan itu disampaikan Hasto saat membuka sekolah hukum di Sekolah PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Jumat (14/6). Hasto mengatakan sekolah hukum tersebut dibuat untuk menjawab persoalan hukum.

"Setelah masuk, nanti tolong AC-nya di-setting lagi, jangan terlalu dingin, seperti di KPK. Baru 2 jam sudah kedinginan, saya 4 jam kedinginan," ujar Hasto.

Hasto lalu menjelaskan alasan dibuatnya sekolah hukum tersebut. Hasto mengatakan seharusnya hukum dibuat untuk kepentingan bangsa.

"Di dalam praktik terjadi pergeseran yang luar biasa sehingga hukum menjadi alat kekuasaan, menjadi alat penguasa. Sebagai partai yang konsisten di dalam membangun supremasi hukum, pemahaman terhadap gagasan-gagasan dari para pendiri bangsa terkait dengan sistem hukum nasional bagi kita sangatlah penting," ujarnya.

Hasto juga menceritakan perjuangan Proklamator sekaligus Presiden pertama RI Sukarno berhadapan dengan hukum zaman kolonial Belanda. Hasto mengatakan sekolah hukum akan digelar setiap Jumat secara hybrid selama satu bulan ke depan.

"Jangan berpikir bahwa kita merdeka itu mudah. Bung Karno menghadapi suatu hari-hari ketika beliau mendapatkan suatu tekanan oleh hukum yang tidak berkeadilan," ujarnya.

Sebagai informasi, pada Senin (10/6), Hasto diperiksa KPK di gedung KPK sebagai saksi dalam kasus suap pergantian antarwaktu dengan tersangka Harun Masiku. Hasto mengaku kedinginan saat diperiksa penyidik KPK.

Hasto diperiksa KPK kurang lebih selama empat jam. Hasto selesai diperiksa pada pukul 14.29 WIB. Hasto mengatakan pemeriksaannya berlangsung di ruang dingin. Dia sempat berhadapan langsung dengan penyidik selama 1,5 jam.

"Saya di dalam ruangan yang sangat dingin hampir sekitar 4 jam dan bersama penyidik face to face paling lama 1,5 jam sisanya ditinggal kedinginan," ujar Hasto.

Quote