Ikuti Kami

Bupati Badung Buktikan Keberhasilan Sekolah Kader

Bupati Badung, I Nyoman Giri Prasta hanya butuh satu periode untuk menutaskan janji politiknya.

Bupati Badung Buktikan Keberhasilan Sekolah Kader
Bupati Badung, I Nyoman Giri Prasta

Jakarta, Gesuri.id - Bupati Badung, I Nyoman Giri Prasta hanya butuh satu periode untuk menutaskan janji politiknya. Memasuki tahun kedua, seluruh janjinya pun telah terlunasi.

"Tidak lebih 2 tahun, kami sudah bisa memenuhi janji politik," ujar Giri saat menjadi pembicara  dalam workshop bertajuk ‘Kaderisasi PDI Perjuangan Memenangkan Hati Rakyat’ di kantor DPP PDI Perjuangan, Jakpus, Senin (9/7).

Baca: Bupati: Pemkab Badung Telah Laksanakan PPNSB

Adapun janji politik yang telah berhasil dilunasi oleh Giri ada 5 bidang yaitu sandang, pangan, papan, pendidikan dan kesehatan. Khusus kesehatan, dia mengatakan Pemkab Badung tidak hanya menggratiskan pengobatan di sejumlah fasilitas ksehatan saja, tetapi juga memberi bantuan kepada penunggu pasien.

"Misalnya kepala keluarganya sakit, istinya yang biasa jaga warung menunggu di rumah sakit, kan tidak ada pemasukan. Maka dari itu, kita kasih Rp 200 ribu per hari," papar Giri.

Sedangkan untuk pendidikan, Giri mengklaim bahwa sekolah di Badung dibebaskan dari segala bentuk iuran.

"Memang APBD minimal 25 persen harus untuk pendidikan. Namun di sini bukan soal berapa banyak anggran, tetapi bagaimana kita mencetak anak-anak berkualitas,” ucapnya lebih lanjut.

Tak hanya sekolah saja yang gratis, politisi PDI Perjuangan juga menggratiskan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) di Kabupaten Badung. Sedangkan sejak November 2018, satu kawasan kabupaten utara samapai selatan sudah mendapatkan wifi grtais.

Hal ini menurutnya tidak lepas dari peran pendidikan Sekolah Calon Daerah PDI Perjuangan. Sebelumnya, dia juga telah mengikuti pendidikan kader di semua jenjang di PDI Perjuangan yaitu pratama, madya dan utama.

Baca: Bupati Badung Serahkan SK untuk CPNS Bidan PTT

“Dengan pendidikan kader ini, kita bisa memahami arah pemikiran Bung Karno dengan konsep Pancasila 1 Juni 1945,” ujarnya.

Giri mengatakan, jika semua kepala daerah menjalankan pembangunan dengan konsep Pancasila 1 Juni, maka semua janji politik bisa dan mudah dituntaskan. 

“Kami sudah melakukannya,” imbuhnya.

Quote