Ikuti Kami

Juliari Letakkan Batu Pertama Pendapa Bung Karno di Salatiga

Pembangunan pendapa Agung Bung Karno merupakan wujud aspirasi masyarakat yang menginginkan fasilitas publik di Gedung DPRD

Juliari Letakkan Batu Pertama Pendapa Bung Karno di Salatiga
Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Juliari P Batubara - Foto: suaramerdeka.com

Salatiga, Gesuri.id - Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan asal Dapil Jawa Tengah I Juliari P Batubara bersama Ketua DPRD Teddy Sulistio, Wali Kota Salatiga Yuliyanto, dan Forkopinda meresmikan Pendapa Agung Bung Karno secara seremonial dengan Peletakan batu pertama pembangunanannya.  

Pendapa Agung Bung Karno yang digagas Ketua DPRD Teddy Sulistio, bertepatan dengan Peringatan HUT ke 1.268 Kota Salatiga, di halaman gedung wakil rakyat, akhir pekan lalu dikutip dari Suara Merdeka.

Sebagai inisiator pembangunan pendapa, Teddy Sulistio menamakannya dengan Pendapa Agung Bung Karno. Joko Widodo, PPKom pembangunan pendapa agung mengatakan, nilai pagu pendapa agung senilai Rp 4,5 miliar. Luas pendapa 14 meter x 14 meter, dengan ukuran tiang soko 40 cm x 40 cm. ”Pendapa Agung Bung Karno dibangun dengan atap tumpangsari sekelas pendapa kadipaten. Nilai pagunya Rp 4,5 miliar,” kata Joko Widodo.

Menurutnya pendapa agung tersebut dibuat cukup megah dengan bentuk khas joglo Jawa. Tiang soko guru menggunakan kayu jati utuh. Pendapa dihiasi dengan patung Proklamator Kemerdekaan RI, Ir Soekarno, setinggi 3 meter. Patung dibuat dari perunggu oleh Gunadi, seniman asal Yogyakarta. Gunadi merupakan pematung berkualifikasi internasional, yang kerap diminta membuat patung pahlawan nasional.


Aspirasi Warga

Ketua DPRD Teddy Sulistio menjelaskan, pembangunan pendapa Agung Bung Karno merupakan wujud aspirasi masyarakat yang menginginkan fasilitas publik di Gedung DPRD. Pendapa agung akan dijadikan pusat kegiatan masyarakat di berbagai bidang mulai dari, seni dan hiburan, pesta rakyat, pameran, bazar, pasar kuliner, dan lainnya.

Untuk kegiatan masyarakat, pemakaian pendapa agung gratis, alias tidak ada biaya. ”Saat ada hajatan besar, pendapa agung ini bisa menjadi pusat kegiatan bersama Pemkot Salatiga,” kata Teddy.

Sementara itu Wali Kota Yuliyanto menjelaskan, dia mendukung pembangunan pendapa agung karena dapat dipakai secara gratis oleh masyarakat, untuk berbagai kegiatan publik. Adapun nama Pendapa Agung Bung Karno, sebagai bentuk penghargaan kepada Proklamator Kemerdekaan RI Ir Soekarno.

Quote