Ikuti Kami

Harlah BEM PTNU, Mahfud MD: Pokok dari Sebuah Hari Lahir Adalah Kontemplasi

Mahfud: Yaitu bertanya kepada diri mengapa saya ada dan mau kemana,

Harlah BEM PTNU, Mahfud MD: Pokok dari Sebuah Hari Lahir Adalah Kontemplasi
Orasi ilmiah Prof. Dr. H. Mahfud MD di Harlah ke-16 BEMPTNU, Minggu (12/11).

Cirebon, Gesuri.id – Cawapres dari Ganjar Pranowo mengatakan isi pokok dari sebuah hari lahir adalah kontemplasi. 

"Yaitu bertanya kepada diri mengapa saya ada dan mau kemana, dan saya katakan ada apa orientasi perjuangan BEM PTNU ini, dan ketika bicara tentang apa itu BEM PTNU katakan saja NU,” ujarnya saat menghadiri harlah BEMPTNU yang ke-16 tahun dengan tema “Bukti 16th BEMPTNU Untuk Negeri”, di Gedung Olahraga (GOR) Munas bersama para mahasiswa se-nusantara, Minggu (12/11).

”Saya tidak ingin kampanye elektorat, saudara wahai bagian dari warga perguruan tinggi NU pasti sudah memiliki pemandu, yaitu akal sehat dan hati nurani untuk memilih yang benar,” kata Mahfud. 

Dalam orasinya Pak Mahfud MD menyinggung tentang apa yang ingin diperjuangkan saat ini. 

Menurut Mahfud MD, Pancasila sudah begitu kokoh dengan segala tantangannya yang dihadapi. 

"Dan apa yang sekarang kita hadapi adalah kesewenang wenangan oleh sebagian pejabat, yang menimbulkan korupsi dan merugikan masyarakat, dan sekarang terjadi, ada jual beli jabatan, kasus dan suap menyuap, yang semuanya membuat rakyat kita sengsara,” tandas Mahfud.

Mahfud MD juga menyebut tentang salah satu pesan dari Gusdur yaitu politik itu terbagi menjadi dua, yakni politik inspiratif, yang mengandung nilai-nilai positif bagi negara, seperti kebersatuan, toleransi, kebangsaan dan kenegaraan. Lalu, politik elektoral, yang berupa sebuah ajakan untuk mengajak seseorang untuk memilih si a maupun si b dengan membeda bedakan di antaranya.

”Jikalau kaian merasa ada hubungan yang dekat ataupun karena dibayar untuk memilih seseorang karena ketokohannya, kembalilah ke hati nurani masing-masing, jangan hanya karena ikut deklarasi maka merasa terikat, terhadap kejahatan maupun ketidak adilaan yang jelas-jelas tidak memiliki visi dan misi yang begitu jelas, dan itu supaya di tinggal karena kita memperjuangkan kebaikan islam sebagai rahmat bagi semuanya,” pungkas Mahfud.

Quote