Ikuti Kami

Ketua PA GMNI Jatim, Deni: Rumah Kaum Nasionalis-Soekarnois

“Kita akan bergotong royong bersama, agar organisasi PA GMNI bisa terus meningkatkan perannya untuk rakyat banyak".

Ketua PA GMNI Jatim, Deni: Rumah Kaum Nasionalis-Soekarnois
Kader Banteng, Deni Wicaksono terpilih sebagai Ketua Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (PA GMNI) Jawa Timur. Deni terpilih secara aklamasi dalam Konferensi Daerah PA GMNI Jatim di Surabaya, Jumat (28/5).

Surabaya, Gesuri.id - Kader Banteng, Deni Wicaksono terpilih sebagai Ketua Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (PA GMNI) Jawa Timur. Deni terpilih secara aklamasi dalam Konferensi Daerah PA GMNI Jatim di Surabaya, Jumat (28/5).

Baca: Tiga Politisi Sampah Negara? Dewi: Eggi Sudjana Hingga Neno 

Di acara yang berlangsung di Hotel Novotel, Ngagel tersebut, forum Konferda juga memberi amanah kepada Saifuddin Zuhri sebagai Sekretaris PA GMNI Jatim.

Usai terpilih, Deni mengucapkan terima kasih karena diberi kepercayaan sebagai Ketua PA GMNI Jatim. Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jatim ini menyebut, amanah ini sebagai tanggung jawab besar.

“Kita akan bergotong royong bersama, agar organisasi PA GMNI bisa terus meningkatkan perannya untuk rakyat banyak, khususnya dalam menghadapi pandemi Covid-19 saat ini. Kita ingin wabah global ini segera pulih dan ekonomi kembali membaik,” ujar Deni.

Anggota DPRD Provinsi Jatim ini menyebut, PA GMNI bersifat intelektual, kekeluargaan, independen dan terbuka, serta menyelenggarakan komunikasi berkelanjutan antar segenap alumni GMNI dengan menghormati status, kedudukan, fungsi, aspirasi politik dan organisasi yang diikuti masing-masing anggotanya, dengan tetap dalam semangat kebersamaan.

”PA GMNI Jatim mendukung lahirnya kader-kader GMNI baru yang progresif, mampu mengemban tanggung jawab kerakyatan, mampu membumikan ajaran Bung Karno di seluruh sendi kehidupan,” tegasnya.

Tugas kebangsaan lainnya, lanjut Deni, yang terpenting adalah memperkuat warna kebangsaan pada seluruh ruang publik, baik di kampus ataupun di luar kampus, baik di lembaga negara, quasi negara ataupun di lembaga non pemerintah dengan cara mengirim kader terbaik untuk penempatan posisi tersebut.

”Kita percaya bahwa kader GMNI selalu menempatkan kepentingan rakyat, bangsa ini, di atas kepentingan pribadi. Kita juga sepenuhnya percaya bahwa nasionalisme para kader GMNI sangat dibutuhkan dalam menghadapi tantangan merebaknya intoleransi dan radikalisme saat ini,” jelasnya.

PA GMNI Jatim, lanjut alumnus Unair tersebut, juga akan memperkuat diri sebagai rumah bersama kaum nasionalis di provinsi ini. Sebagai penerus ideologi dan ajaran Bung Karno, Deni berkomitmen menjadikan PA GMNI Jawa Timur sebagai wadah perjuangan bekerja bagi rakyat dalam kerja-kerja nyata.

Baca: Menakutkan! Tim Gubernur Anies Baswedan Mengebiri SKPD 

”Kerja-kerja kaum nasionalis, baik dalam kerangka ilmu pengetahuan maupun praktik nyata membantu rakyat lewat kebijakan pemerintah dan kerja-kerja gotong royong lainnya, akan terus kita gerakkan dari PA GMNI. Ini rumah bersama kaum nasionalis-Soekarnois, rumah bersama untuk membantu rakyat mencapai kehidupan sosial-ekonomi yang lebih baik,” tegas Deni.

Sementara itu, Sekretaris PA GMNI Jawa Timur Saifudin Zuhri menambahkan, bahwa PA GMNI adalah sebuah wadah untuk menaungi alumni-alumni GMNI.

“PA GMNI sebagai wadah yang menaungi alumni-alumni GMNI yang berjiwa Marhaenis merasa perlu membentuk sebuah wadah yang dapat mempersatukan seluruh potensi alumni dalam barisan perjuangan bersama untuk membangun bangsa,” terang Saifuddin.

Quote