Jakarta, Gesuri.id - Pemerintah Desa Tarik sukses menggelar event spektakuler bertajuk “Tarik Fun Run 2025”, yang tak hanya menjadi ajang olahraga, tetapi juga perayaan budaya, hiburan rakyat, dan ajang silaturahmi lintas daerah.
Kegiatan yang digelar pada Sabtu pagi, 1 Juni 2025 ini, disambut meriah oleh ribuan peserta dan warga yang memadati kawasan start dan finish di pusat desa. Sejak pagi buta, ratusan pelari dari berbagai penjuru seperti Surabaya, Sidoarjo, Mojokerto, Porong, Candi, Balongbendo, Sukodono, Krian, Waru, dan sekitarnya mulai berdatangan, membawa semangat dan antusiasme untuk turut ambil bagian dalam event yang kali pertama digelar di desa ini.
Peringatan Hari Lahir Pancasila bukan sekadar seremoni formal. Melalui Tarik Fun Run 2025, nilai-nilai luhur Pancasila, kebersamaan, gotong royong, dan semangat persatuan diwujudkan dalam bentuk nyata dan membumi. Warga dari berbagai latar belakang, usia, dan komunitas berbaur menjadi satu dalam semangat sehat dan gembira.
Baca: Ganjar Tegaskan Kepala Daerah PDI Perjuangan Komitmen
Kepala Desa Tarik, Fafan, menyampaikan rasa syukur atas suksesnya pelaksanaan kegiatan ini. Ia mengaku bangga karena seluruh proses acara berlangsung lancar dan tertib, meski sepenuhnya digagas secara swadaya oleh pemerintah desa bersama warga dan komunitas lokal.
“Kami tidak menyangka animo masyarakat begitu besar. Ini adalah bukti bahwa jika dikelola dengan semangat kebersamaan, desa bisa menjadi panggung kegiatan yang luar biasa. Alhamdulillah semuanya berjalan lancar. Ini bukan sekedar olahraga tapi bentuk rasa cinta kita pada Pancasila dan Tanah air,” ujar mas Fafan, yang tampak sumringah saat ikut menyambut para pelari di garis finish.
Semarak acara ini kian lengkap dengan kehadiran Anggota DPRD Kabupaten Sidoarjo, Kusumo Adi Nugroho, yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi B.
Kusumo hadir langsung di tengah-tengah masyarakat, menyapa peserta, dan memberikan sambutan yang membakar semangat.
“Saya sangat mengapresiasi inisiatif luar biasa dari Desa Tarik. Kegiatan seperti ini harus terus digalakkan karena bukan hanya menyehatkan, tetapi juga mampu mempromosikan potensi desa dan mempererat persaudaraan antar daerah. Saya berharap kedepan, event seperti ini bisa didukung penuh oleh Dinas Pemuda dan Olahraga, serta Dinas Pariwisata, agar bisa menjadi agenda rutin dan ikon kebanggaan Sidoarjo,” ungkap Kusumo, yang dikenal dengan pendekatan santunnya pada masyarakat.
Tak hanya perlombaan lari, panitia juga menyuguhkan hiburan rakyat berupa pertunjukan musik dari orkes Melayu ternama yang membuat suasana makin hidup. Lagu-lagu dangdut koplo yang dilantunkan penyanyi lokal membuat penonton bergoyang bersama. Lapangan desa berubah menjadi arena tawa, nyanyian, dan kebahagiaan.
Salah satu daya tarik lain dari Tarik Fun Run 2025 adalah ratusan doorprize menarik yang dibagikan kepada peserta secara acak. Mulai dari kipas angin, kompor gas, rice cooker, hingga hadiah utama berupa sepeda dan televisi LED, menjadi pemantik semangat peserta untuk tetap bertahan sampai akhir acara. Tawa riang terdengar tiap kali undian dibacakan, menambah semarak perayaan.
Sementara itu, puluhan pelaku UMKM lokal yang membuka stan makanan, minuman, dan kerajinan tangan juga turut merasakan dampak positif. Omzet mereka melonjak karena membludaknya pengunjung yang haus dan lapar setelah berlari.
Baca: Ganjar Pranowo Tegaskan Demokrasi Harus Dirawat Dengan Baik!
Melihat kesuksesan dan besarnya antusiasme masyarakat, banyak pihak berharap agar Tarik Fun Run tidak berhenti di tahun ini saja. Acara ini dinilai layak menjadi event tahunan yang masuk kalender kegiatan resmi desa, bahkan bisa diusulkan ke tingkat kabupaten sebagai bagian dari promosi wisata dan potensi desa.
“Ini adalah bukti bahwa desa mampu mandiri dan kreatif. Harapan kami, event ini menjadi inspirasi bagi desa – desa lain. Kami siap berkolaborasi dengan dinas terkait, agar tahun depan Tarik Fun Run bisa lebih besar, lebih meriah, dan lebih berdampak,” tutup Fafan optimis.
Melalui semangat gotong royong dan kolaborasi antara warga, pemerintah desa, dan tokoh daerah, Tarik Fun Run 2025 tak hanya menjadi ajang olahraga, tetapi juga simbol kebangkitan dan kebersamaan masyarakat desa dalam merayakan nilai-nilai luhur bangsa.
