Kupang, Gesuri.id - Pada Rabu (2/2), Sekretariat DPD PDI Perjuangan NTT disambangi sembilan mahasiswa Jurusan Ilmu Politik Universitas Nusa Cendana Kupang, Universitas Negeri Pertama di Nusa Tenggara Timur. Sembilan mahasiswa semester VI ini didampingi Dosen Pembimbing, Esra Benu, S.Sos. MA.
Baca: Foto Jadul Adian Napitupulu Curi Perhatian, Ini Sebabnya
Kedatangan mahasiswa Undana ini dalam rangka melapor diri untuk memulai program Magang selama satu bulan di Sekretariat DPD PDI Perjuangan NTT. Para mahasiswa diterima oleh Wakil Sekretaris DPD PDI Perjuangan NTT, Emanuel Kolfidus, disampingi Wakil Ketua Bidang Pertanian, Ir. Yukinda Huwa dan Kepala Sekretariat, Anis Leba.
Kepada Eman, perwakilan mahasiswa, Frederika Dasar menyampaikan maksud kedatangan mereka yakni hendak melaksanakan program Magang sebagai program rutin tahunan dari Jurusan Ilmu Politik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Undana Kupang, selama satu bulan guna mengenal kehidupan kepartaian dan politik.
Kepada para mahasiswa, Eman Kolfidus, menjelaskan beberapa hal seputar sejarah berdirina PDI Perjuangan, ideologi dan azas partai, struktur organisasi dan sepintas tentang Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga, Peraturan Partai serta Program Perjuangan Partai. Lebih lanjut Eman menjelaskan bahwa saat ini Partai baru saja merayakan HUT ke 49 Partai pada 10 Januari 2022 dengan sejumlah kegiatan kerakyatan seperti penamaman pohon (penghijauan), pemberian bantuan untuk anak stunting, dan lomba makanan Nusantara Non Beras, dimana delegasi PDI Perjuangan NTT berhasil meraih juara 1 tingkat nasional untuk Kategori Menu Utama Non Beras.
Eman mengajak para mahasiswa untuk belajar mengenal PDI Perjuangan, aktivitas kesekretariatan sebagai pusat pergerakan partai dan mengajak mereka untuk terlibat dalam kegiatan partai selama mengikuti program magang.
Di sela diskusi, salah seorang mahasiswa, Wiliam Harisakti menanyakan bagaimana seseorang dapat menjadi anggota PDI Perjuangan.
Mendapat pertanyaan demikian, Eman menjelaskan bahwa setiap warga negara Indonesia yang sudah dewasa berhak menjadi anggota PDI Perjuangan secara sukarela, karena PDI Perjuangan adalah partai terbuka dan nasionalis.
Namun, untuk menjadi anggota, seseorang harus melalui tahapan pengurusan Kartu Tanda Anggota (KTA) dan juga sangat penting, orang tersebut sepaham dan setuju dengan ideologi dan cita-cita PDI Perjuangan.
Baca: Sumur Resapan Anies Cocoknya Jadi Tempat Beternak Lele
"Orangnya harus menerima, mengakui dan setia kepada Dasar Negara Pancasila, menjaga NKRI, Bhineka Tunggal Ika dan menerima UUD 1945 sebagai konstitusi negara, beber Eman yang juga sebagai Ketua Bapemperda DPRD NTT.
Lebih jauh Eman menjelaskan bahwa setelah sah menjadi anggota, maka seseorang harus taat dan tunduk kepada AD/ART Partai, dan berbagai Peraturan Partai yang ada untuk menjalan hak dan kewajiban sebagai anggota PDI Perjuangan.
Acara penerimaan mahasiswa Magang FISIP Undana Kupang diakhiri dengan foto bersama.
Kontributor: yogen sogen
