Sanggau, Gesuri.id - Bupati Sanggau Paolus Hadi membuka kegiatan Festival Budaya Paradje Pasaka Negeri ke-14 tahun 2022 di halaman Istana Surya Negara Sanggau, Kalbar, Sabtu (10/9).
Baca Menpan RB Azwar Anas Siapkan Rekrutmen PPPK Tenaga Kesehatan
Festival Budaya Paradje Pasaka Negeri ke-14 dihadiri para Sultan dan Raja se-Kalimantan Barat dan nusantara, jajaran Forkompimda, para kerabat istana Sanggau, Paguyuban, para tokoh agama dan tokoh masyarakat, perusahaan dan undangan lainnya.
“Saya menghadiri pembukaan Paradje ke-14. Terimakasih tentunya kepada Raja Sanggau sebagai penyelenggara bersama MABM“ ujarnya Paolus Hadi.
Saya juga merasa senang dengan banyaknya tamu dari persatuan forum Raja -Raja se-Nusantara dan dari Masyarakat Adat Nusantara (Matra) yang ikut hadir di paradje tahun ini,” kata Bupati Sanggau, Paolus Hadi.
Ketua DPC PDI Perjuangan Sanggau itu mengatakan bahwa, Festival Budaya Paradje Pasaka Negeri sudah menjadi tradisi masyarakat Melayu Sanggau yang setiap tahun dilaksanakan.
Serta menjadi agenda rutin tahunan wisata dan budaya di Kabupaten Sanggau.
"Tentu belum semua event dapat dilaksanakan, dikarenakan kondisi saat ini Sanggau baru pulih dari Covid-19," ujarnya.
Sementara itu, Pangeran Ratu Surya Negara Sanggau, H Gusti Arman menyampaikan bahwa kegiatan Festival Paradje Pasaka Negeri ini merupakan tradisi leluhur yang ada di Kabupaten Sanggau dan sampai hari ini terus dipertahankan.
"Kabupaten Sanggau di bawah kepemimpinan saudara saya Paolus Hadi ini juga banyak membawa perubahan dan kemajuan dalam bidang budaya.
Sehingga Kabupaten Sanggau dikenal juga sebagai Kabupaten budaya yang diberikan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan," katanya.
Sebagai raja Sanggau, ia mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Sanggau yang telah mensuport penuh penyelenggaraan Festival Budaya Paradje Pasaka Negeri, sehingga bisa dilaksanakan sampai hari.
Penutupan Festival
Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot menutup rangkaian kegiatan Festival Budaya Paradje Pasaka Negeri ke-14 tahun 2022 di halaman Istana Surya Negara Sanggau, Kalbar, Sabtu 10 September 2022 malam.
Dalam sambutan, Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot mengatakan bahwa kegiatan festival paradje pasaka negeri ini merupakan kegiatan rutinitas bagi masyarakat melayu di Kabupaten Sanggau.
"Kegiatan ini merupakan kegiatan yang ditinggalkan para leluhur kita yang harus dilaksanakan secara estapet dari tahun ke tahun,"katanya.
"Kita harus mampu menjaga dan memelihara tradisi, kebiasaan yang ditinggalkan para leluhur kita. Tadi pagi sudah dilaksanakan yang bersifat ritual," tambahnya.
Selain melaksanakan kegiatan rutinitas yang wajib dilaksanakan oleh Keraton Istana Surya Negara, melalui kegiatan ini juga berimplikasi secara ekonomi bagi masyarakat secara luas.
"Tidak hanya masyarakat dilingkaran Keraton Istana Surya Negara Sanggau saja, tetapi seluruh masyarakat yang ada di Kabupaten Sanggau,"ujarnya.
Ontot mengatakan, Pemerintah Daerah sangat mensuport dan memberikan ruang bagi seluruh kegiatan yang bersifat budaya di Kabupaten Sanggau ini.
"Kita berikan ruang yang seluas-luas kepada setiap suku yang ada di Kabupaten Sanggau ini, untuk mereka mengekspresikan diri sebagai sebuah bangsa yang besar dengan keanekaragaman adat istiadat dan budaya,"ujarnya.
Baca Jokowi: RI Resmi Ambil Alih FIR Riau-Natuna dari Singapura
Dalam sambutannya, Pangeran Ratu Surya Negara Sanggau, H Gusti Arman mengatakan bahwa tahun 2022 ini memang agak berbeda pelaksanaan festival paradje dari sebelum pandemi Covid-19.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Bupati dan Wakil Bupati Sanggau, karena festival paradje ini dibantu sepenuhnya oleh Pemkab Sanggau, terima kasih juga kepada semua pihak yang sudah mendukung suksesnya kegiatan ini.
Selain itu, Raja Sanggau juga menjelaskan apa itu paradje, paradje adalah pembersih negeri untuk membuang hawa buruk dan musibah.
Kurator Nanda.
