Ikuti Kami

Politisi PDI Perjuangan Sebut Jokowi Tunaikan Janji Nawacita

Utamanya, terkait terobosan kebijakan yang menyangkut Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar, BPJS Kesehatan, dan lain sebagainya.

Politisi PDI Perjuangan Sebut Jokowi Tunaikan Janji Nawacita
Politisi PDI Perjuangan, Eva Kusuma Sundari

Jakarta, Gesuri.id - PDI Perjuangan memuji kinerja pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla yang sudah genap empat tahun memimpin negeri. Partai berlogo banteng tersebut melihat banyak perubahan nyata saat Indonesia dipimpin oleh pasangan tersebut. Jokowi dianggap mampu menunaikan janji Nawacita

"Buktinya ada pembangunan infrastruktur hingga gebrakan-gebrakan signifikan untuk kesejahteraan masyarakat hingga ke pelosok desa," kata politisi PDI Perjuangan Eva Kusuma Sundari dalam diskusi bertajuk ‘4 Tahun Jokowi: Catatan Sukses dan Pekerjaan Tersisa’ di Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (18/10).

Baca : Eva Sundari: Koalisi Jokowi Lebih Produktif dari Prabowo

Eva juga melihat tidak sedikit pula kebijakan Jokowi yang pro rakyat kecil atau wong cilik. Sebut saja kebijakan mengenai Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar, BPJS Kesehatan, dan lain sebagainya.

Selain itu ada pula kebijakan infrastruktur yang tingkat keberhasilannya paling tinggi. Infrastruktur tersebut dibangun dari wilayah kota hingga pelosok telah membuat tingkat kepuasan publik meningkat.

Kepuasan publik meningkat karena infrastruktur tidak hanya bisa langsung digunakan masyarakat, tapi juga menambah nilai investasi.

“Investment grade kita naik sehingga capital in flow kita naik, tingkat kepercayaan masyarakat naik,” imbuhnya.

Atas alasan itu, Eva mengklaim bahwa Jokowi-JK telah memenuhi janji-janji kampanyenya, sesuai yang tertuang di dalam Nawacita.

Direktur Rumah Mediasi Indonesia, M. Rida Saleh yang juga narasumber dalam diskusi mengamini pernyataan Eva.

Jokowi, kata dia, berhasil dengan mengalirkan dana desa untuk membangun daerah yang tertinggal. Setidaknya sejak 2015 lalu sudah 121.000 km jalan desa yang dibangun. Adapun total dana yang sudah digelontorkan, yakni senilai Rp 180 triliun.

“Selain dana desa, ada juga sekitar 7.000 embung, dan macam-macam program desa lainnya,” pungkasnya.

Quote