Pontianak, Gesuri.id - Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar), Lasarus mengundang politikus Partai Gerindra, Fadli Zon datang berkunjung ke Kabupaten Sintang, Kalbar.
Tantangan ini sekaligus menjawab Fadli Zon di Twiter yang menyindir Presiden Jokowi soal banjir 3 pekan belum surut di Kabupaten Sintang, Kalbar.
Anggota DPR RI tersebut mempertanyakan, kapan Presiden Jokowi berkunjung ke Sintang, setelah menjajal langsung Sirkuit Mandalika di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).
Baca: Esra Lamban Sosialisasi Nilai-Nilai Kebangsaan di SMA Pelita
"Luar biasa Pak. Selamat peresmian Sirkuit Mandalika. Tinggal kapan ke Sintang, sudah 3 minggu banjir belum surut," tulis Fadli di akun Twitter pribadinya, @fadlizon, seperti dilihat, Sabtu (13/11).
Lasarus menilai, cuitan Fadli Zon tersebut merupakan pendapat pribadi dan bukan pandangan Partai Gerindra, yang saat ini juga bagian dari pemerintah.
"Saya mengundang Bung Fadli Zon datang ke Sintang. Fadli Zon boleh lah datang ke sini, kan wakil rakyat juga," kata Lasarus.
Lasarus menekankan Presiden Jokowi sangat memperhatikan masyarakat Kalbar yang terdampak banjir. Apalagi, beberapa waktu lalu Menteri Sosial RI Tri Rismaharini hingga Kepala BNPB Letjen TNI Ganip Warsito sudah meninjau dan menyerahkan langsung bantuan kepada warga terdampak banjir, termasuk di Kabupaten Sintang.
"Jadi presiden tentu punya tugas yang banyak sekali. Presiden sebenarnya sudah menugaskan mensos tempo hari, saya menemani, kemudian dari BNPB juga sudah datang," tegasnya.
Sebagai partai pengusung Jokowi, PDI Perjuangan Kalbar, sudah mendistribusikan bantuan paket sembako untuk masyarakat Kalbar, terdampak bencana banjir.
Baca: Lasarus: Bantu Korban Banjir Kalbar Teladani Sikap Pahlawan
"Kami sendiri adalah partai pendukung Pak Jokowi. Kami sudah bekerja di sini, 2 minggu terkahir, berjibaku dengan masyarakat mengerahkan kekuatan yang ada, mengerahkan 5 ribu lebih (paket sembako)," tegas Lasarus.
Lasarus meminta agar Fadli Zon tidak memanfaatkan bencana alam di Kabupaten Sintang, untuk popularitas politik.
"Jadi jangan memanfaatkan sintang ini untuk mencari popularitas politik. UntUK Fadli Zon apalagi beliau kan bagian dari Parpol Gerindra, bagian dari pemerintah, kita punya tanggungjawab sama terhadap sintang, bukan hanya Presiden Jokowi. Bung Fadli Zon di Gerindra juga punya tanggungjawab. Mana bantuan sumbangannya, kirim ke Sintang sini, jangan ngomong, Tok! Jadi saya rasa jangan memanfatkan momen seperti ini untuk mencari popularitas politik pribadi kalau menurut saya, karena Gerinda saya pikir tidak punya pandangan yang sama dengan Pak Fadli Zon," tandas Lasarus.
