Jakarta, Gesuri.id - Badan Anggaran Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kalimantan Selatan (Banggar DPRD Kalsel) mempelajari strategi optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) ke DPRD Jawa Timur melalui studi komparasi pada 7–9 Agustus 2025.
Anggota Banggar DPRD Kalsel H Muhammad Syarifuddin atau akrab disapa Bang Dhin mengatakan kunjungan ke Bumi Majapahit itu menjadi kesempatan penting untuk mempelajari langkah konkret DPRD Jatim mengoptimalkan PAD.
"Banyak masukan yang bisa kita mengimplementasikan di Banua untuk meningkatkan pendapatan daerah,” ujarnya.
Baca: Ganjar Pranowo Belum Pastikan Maju Pada Pilpres 2029
Selain pengelolaan PAD, Banggar DPRD Kalsel juga mempelajari strategi DPRD Jatim meningkatkan efektivitas pengawasan anggaran sehingga pembahasan anggaran dapat berjalan sinergis antara eksekutif dan legislatif.
“Harapannya, pembahasan anggaran antara eksekutif dan legislatif saling mendukung program prioritas yang sudah disiapkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kalsel 2025–2029,” kata Bang Dhin.
Ia menekankan penting merealisasikan aspirasi DPRD yang merupakan perwujudan aspirasi masyarakat, agar program pembangunan dapat berjalan seiring dan mendukung keberhasilan pembangunan di Kalsel.
Kedatangan Banggar DPRD Kalsel disambut Anggota Banggar DPRD Jatim Jordan Batara Goa yang mengapresiasi langkah proaktif wakil rakyat Kalsel untuk belajar dan berbagi pengalaman pengelolaan keuangan daerah.
Baca: Ganjar Miliki Kenangan Tersendiri Akan Sosok Kwik Kian Gie
“Pertemuan seperti ini bukan hanya ajang berbagi pengetahuan, tetapi juga mempererat hubungan antardaerah sehingga kita bisa saling menguatkan dalam menghadapi tantangan pembangunan,” ujar Jordan.
Ia menambahkan DPRD Jatim siap membuka ruang komunikasi dan kolaborasi pada masa mendatang karena menurutnya, berbagi pengalaman lintas daerah akan mempercepat inovasi dan kemajuan.
Studi komparasi ini merupakan bagian dari upaya peningkatan fungsi dan kapasitas DPRD, khususnya dalam pembahasan Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) serta pembahasan APBD Kalsel Tahun 2026.