Jakarta, Gesuri.id - Bupati Gunungkidul, Endah Subekti Kuntariningsih, secara resmi membuka kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 Sengkuyung Tahap II Tahun Anggaran 2025 Kodim 0730/Gunungkidul. Kegiatan pembukaan berlangsung di Kalurahan Kelor, Kapanewon Karangmojo, Selasa (06/05/2025).
Diketahui, TMMD ke-124 ini akan berlangsung selama satu bulan, mulai 6 Mei hingga 4 Juni 2025. Kegiatan difokuskan pada pembangunan fisik dan non-fisik di wilayah pedesaan.
Untuk pembangunan fisik, akan dilakukan pengecoran jalan rabat beton sepanjang 569 meter yang menghubungkan Padukuhan Ngunut Lor dan Ngunut Kidul, pembangunan talud jalan sepanjang 352 meter, serta rehab satu unit rumah tidak layak huni (RTLH).
Sementara untuk kegiatan non-fisik, masyarakat akan mendapatkan penyuluhan tentang wawasan kebangsaan, bela negara, Kamtibmas, penyuluhan narkoba, kesehatan hewan ternak, hingga sosialisasi kesehatan masyarakat.
“Tujuan utama dari program ini adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pedesaan, mempererat kemanunggalan TNI dan rakyat, serta mewujudkan sinergi antara TNI dan Pemda dalam percepatan pembangunan wilayah,” kata Endah Subekti dalam sambutannya sebagai Inspektur Upacara.
Bupati menegaskan bahwa TMMD bukan hanya soal pembangunan fisik, namun juga tentang membangun solidaritas dan semangat kebangsaan.
“TMMD adalah pengejawantahan nilai-nilai luhur bangsa, yakni semangat gotong royong dan kebersamaan,” jelasnya.
Ia pun berpesan agar masyarakat, khususnya warga Ngunut Lor dan Kidul, turut menjaga hasil pembangunan.
“Pokoke masyarakat kudu gotong royong bareng TNI mbangun deso,” ucap Bupati saat melakukan simbolis peletakan batu pertama.
Sementara itu, Komandan Kodim 0730/Gunungkidul Letkol Inf. Roni Hermawan menyampaikan komitmennya untuk terus bersinergi dengan Pemkab Gunungkidul dalam pembangunan wilayah.
“Mudah-mudahan kegiatan ini terus berlanjut. Kami sebagai satuan teritorial di wilayah Kabupaten Gunungkidul siap membantu program-program Ibu Bupati,” ujarnya.
Ia juga berharap TMMD berjalan lancar dan aman. Pengerjaan TMMD ini melibatkan unsur TNI, Polri, Pemda, serta masyarakat selama 40 hari ke depan.
Turut hadir dalam pembukaan kegiatan ini jajaran Forkopimda, Kepala Dinas PMKPPKB, Panewu, dan Lurah se-Kapanewon Karangmojo.
Lurah Kelor, Suratman, mewakili masyarakat Ngunut Lor dan Kidul, menyampaikan terima kasih atas pelaksanaan TMMD di wilayahnya.
“Harapannya, program ini bisa terus berlanjut untuk pembangunan Kalurahan Kelor ke depan,” ujarnya.