Pangandaran, Gesuri.id - Pemerintah Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat berrencana melakukan revitalisasi Pasar Pananjung.
Untuk itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) berdiskusi langsung dengan para pedagang pasar tersebut terkait pelaksanaan revitalisasi.
Baca: Survei : Jokowi-Ma'ruf Unggul Telak di Jabar Timur
Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata mengatakan di Pasar Pananjung tersebut akan dibangun dua gedung besar. Salah satu dari dua gedung itu akan dibangun dua tingkat.
”Untuk gedung yang dua tingkat itu, saya tadi meminta kepada para pedagang berembug, guna menentukan pedagang yang akan ditempatkan dibawah dan diatas,” ujar Jeje, baru-baru ini.
Menurut Jeje, penentuan siapa yang akan menempati lantai bawah atau atas, bisa dilakukan dengan cara pengundian. Pemkab tak akan mencampuri masalah mekanisme penentuan itu.
Pemkab Pangandaran pun akan menunggu penyelesaian masalah pembagian lapak. Selain itu, Jeje mengatakan Pemkab juga memastikan bahwa lahan parkir kendaraan sudah tersedia.
”Untuk bongkar muat tetap dilakukan di area pasar, karena lahannya cukup besar,” ujar Politisi PDI Perjuangan itu.
Terkait perencanaan fisik pasar tersebut, Jeje mengatakan hal itu sudah hampir selesai dan tinggal menunggu hasil musyawarah para pedagang.
”Pak Gubernur Jawa Barat juga mau memberikan masukan mengenai tipe bangunan,” ungkap Jeje.
Baca: Bupati Pangandaran Akan Bangun Puskesmas Ramah Anak
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UMKM Kabupaten Pangandaran Tedi Garnida mengatakan anggaran revitalisasi Pasar Pananjung mencapai Rp 56 miliar. Revitalisasi ditargetkan memakan waktu satu tahun pekerjaan.
"Saat ini ada sekitar 1.117 pedagang yang berjualan di Pasar Pananjung. Jadi kita memang membutuhkan lahan yang luas dan anggaran yang sangat besar,” papar Tedi.
