Ikuti Kami

Effendi Dengar Panglima TNI Pengganti Andika Potong Generasi

Effendi meminta isu ketidakharmonisan Jenderal Andika dan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman diakhiri.

Effendi Dengar Panglima TNI Pengganti Andika Potong Generasi
Anggota Komisi I DPR Effendi Simbolon.

Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi I DPR Effendi Simbolon mendengar kabar pergantian Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa akan memotong generasi di tubuh militer, dimana Jenderal Andika bakal memasuki masa pensiun pada Desember 2022.

Baca LSI: Elektabilitas PDI Perjuangan Teratas yaitu 26,6%

Hal itu disampaikan Effendi dalam Rapat Komisi I DPR dengan Menhan dan Panglima TNI beserta Kepala Staf AD, AL, dan AU, Senin (5/9).

Dalam rapat itu, Effendi awalnya menyinggung isu ketidakharmonisan Jenderal Andika dan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman. Effendi meminta hal itu untuk diakhiri.

"Bagaimanapun kita harus akhiri, pak, nanti siapa lagi penggantinya. Siapa saya enggak tahu, wallahualam. Apakah Pak Yudo (KSAL), Pak Fadjar (KSAU) atau siapa?" kata Effendi.

"Denger-denger katanya ini potong generasi katanya. Jadi langsung ke (Angkatan) 94 semua, jangan ada yang marah, dipersiapkan yang akan kelahiran 68 ke atas," ujarnya.

Politikus PDI Perjuangan itu menganggap wajar jika pemilihan Panglima TNI itu bakal memotong generasi. Ia pun menyinggung soal agenda besar pada 2024.

"Wajar dipersiapkan untuk melintasi persiapan sampai lewat masa pemilu, karena ada dua pemilu besar, pilpres, pileg dan pilkada, wajar," katanya.

Baca PDI Perjuangan Menangkan Pemilu 2024 Tanpa Politik Identitas

Sebagai informasi, jika merujuk UU TNI yang berlaku sekarang, Andika akan pensiun tahun ini. Menantu mantan Kepala BIN A.M. Hendropriyono akan berusia 58 tahun pada 21 Desember 2022.

Salah satu yang disebut-sebut berpeluang menggantikan Andika adalah Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Yudi Margono. Yudo baru akan pensiun pada 2023 mendatang.

Belum ada pernyataan dari Andika atau Kepala Pusat Penerangan TNI terkait hal ini.

 

Kurator Fransiska S.

Quote