Yogyakarta, Gesuri.id - Ketua Komisi A DPRD DIY, Eko Suwanto mendorong agar Pemda lebih sigap dalam pencegahan dan penanganan wabah Covid-19 agar tiap langkah mitigasi bencana bisa berjalan efektif.
Politisi muda PDI Perjuangan ini menegaskan, bahwa setelah melakukan pemetaan dan identifikasi masalah serta membuat proyeksi Covid-19, Pemda harus segera laksanakan program dan kegiatan tanggap darurat yang didukung Rp26,9 M.
Baca: Eko Suwanto Tegaskan Komitmen Gelorakan Pancasila
Dari rasionalisasi anggaran yang bersumber APBD DIY juga sedang berproses, hingga minggu lalu hasilnya sekitar Rp342 M. Masyarakat menunggu program nyata dari Pemerintah dan Pemda se-DIY.
"Masyarakat menunggu aksi nyata pemerintah dan pemda se-DIY. Bagaimana strategi Pemda dalam memutus mata rantai penularan virus corona? Bagaimana peningkatan sistem kesehatan? Bagaimana kesiapan masker bagi masyarakat? Bagaimana kesiapan pangan misalnya sembako menjelang ramadhan dan lebaran bagi masyarakat? Termasuk bagaimana kesiapan rapid test secara masal akan dilakukan? Pertanyaan itu harus lekas dijawab. Dengan strategi sinergi dan kolaborasi, kita dukung pemerintah dan pemda menjawab dengan berlari lebih cepat, bekerja lebih keras. Kita dukung penuh. Kita juga mengajak masyarakat disiplin jalankan protokol kesehatan, tinggal di rumah dan menjaga kebersihan dan kesehatan, selalu gunakan masker saat terpaksa beraktifitas di luar. Kerja keras Pemda dan disiplin masyarakat menjadi kunci keberhasilan usaha kita menghentikan penularan Covid-19" kata Eko.
Imbauan bagi perantau, harus ada respons kebijakan pemda berkait pelarangan untuk tidak mudik Lebaran bagi perantau asal DIY yang berada di luar daerah, khususnya zona merah Covid-19. DIY bisa alokasikan anggaran membantu mereka yang hidup di perantauan. Pemberian bantuan berupa jaminan hidup bagi perantau sangat diperlukan.
Baca: Eko Suwanto Ajak Masyarakat Wujudkan Pemilu Damai
"Komisi A sudah koordinasi dengan Badan Penghubung Daerah dan Pusat. Juga sudah rapat dengan Sekda DIY. Prinsipnya sudah dapat kita setujui, secara teknis Sekda juga telah memberikan arahan agar Dinas Sosial berkoordinasi dengan Badan Penghubung Daerah agar segera dapat menindaklanjuti dengan pendataan dan konsolidasi untuk memberikan bantuan bagi perantau yang benar benar memerlukan. Kita juga minta komitmen perantau untuk tidak mudik," ungkap Eko.
