Ikuti Kami

Eko Suwanto Tegaskan Komitmen Gelorakan Pancasila

Eko menegaskan di tengah beragam problem kebangsaan yang terjadi di tanah air, Pancasila disebutkan harus selalu menjadi ideologi.

Eko Suwanto Tegaskan Komitmen Gelorakan Pancasila
Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Yogyakarta Eko Suwanto (tengah).

Jakarta, Gesuri.id - Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Yogyakarta Eko Suwanto menegaskan sebagai anggota dewan terpilih mewakili dapil kota Yogyakarta, dirinya berkomitmen penuh konsisten berjuang untuk mewujudkan harapan rakyat agar bisa hidup lebih sejahtera.

Secara khusus, Eko menyampaikan rasa terima kasih karena mendapatkan kepercayaan rakyat Yogyakarta dengan terpilih jadi wakil rakyat di DPRD DIY periode 2019-2024 dalam pemilihan umum. 

Baca: Berikut 10 Fakta Menarik Pancasila

"Mendapatkan kepercayaan rakyat,  menjadi wakil rakyat DIY dituntut untuk terus berjuang mewujudkan kesejahteraan bagi semua," kata Eko  jelang dilantik sebagai anggota DPRD DIY, Senin, (2/9)

Politisi muda PDI Perjuangan Eko Suwanto menegaskan di tengah beragam problem kebangsaan yang terjadi di tanah air, Pancasila disebutkan harus selalu menjadi ideologi.

Eko menegaskan, sebagai wakil rakyat di DPRD DIY dirinya adalah petugas Partai yang  konsisten kerja keras dan berjuang wujudkan kesejahteraan rakyat dengan pedoman pada Pancasila dan Konstitusi. 

Ke depan, diakui masih banyak tantangan kebangsaan yang harus disikapi. Ancaman kapitalisme, intoleransi, radikalisme, ekstrimisme, separatisme dan terorisme nyata nyata ada. Tantangan lainya adalah angka kemiskitan diatas 11.7 persen, gini ratio diatas 0.4 serta pengangguran. Ancaman dan tantangan memerlukan komitmen bersama untuk mengatasinya.

"Kita harus kompak dan secara gagah berani menghadapi berbagai ancaman dan tantangan diatas," ujarnya.

Diantaranya, kata Eko, dengan mewujudkan APBD pro penciptaan lapangan kerja guna wujudkan kesejahteraan rakyat serta dengan konsisten selenggarakan nation and charakter building dan penegakan hukum yang hebat untuk selesaikan berbagai ancaman kapitalisme, intoleransi, radikalisme, ekstrimisme dan terorisme. 

"Memperkuat usaha  pendidikan politik dalam kerangka nation and character building," tambahnya.

Eko juga menyebutkan pentingnya menjalankan poin penting berkaitan dengan implementasi nilai Pancasila yaitul sebagai dasar dan ideologi negara Indonesia bersifat final dan mengikat, sebagai pedoman kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. 

Pancasila sebagai pedoman dalam merumuskan rencana pembangunan, keputusan kebijakan pembangunan, implementasi kebijakan pembangunan dan dalam pengawasan atas dijalankannya kebijakan pembangunan. Pancasila harus dapat diwujudkan dalam bentuk tercapainya kesejahteraan dan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia yang dicapai melalui kebijakan pembangunan yang berlandaskan pada penelitian, pengembangan, pengkajian, dan penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi yang terencana, terarah, dan terukur.

"Poin kelima,  Pancasila diimplementasikan dalam kebijakan pembangunan, sebagai upaya membumikan Pancasila untuk mencapai Indonesia yang ber-Trisakti, yaitu berdaulat di bidang politik, berdiri di atas kaki sendiri di bidang ekonomi, dan berkepribadian dalam kebudayaan," ujar Eko.

Di poin ke enam,  negara wajib memantapkan Politik Hukum nasional untuk membumikan nilai-nilai Pancasila dengan menjadikan norma dasar (groundnorm) Pancasila sebagai parameter pembentukan Peraturan Perundang-undangan.

Baca: Pancasila Satukan Perbedaan Jadi Kekuatan

"Tugas berikutnya adalah konsisten laksanakan praktek Pancasila dalam kebijakan pembangunan dan APBD guna wujudkan kesejahteraan, kemakmuran dan keadilan bagi rakyat. Praktek Pancasila dalam APBD harus diwujudkan bersama untuk membahagiakan hatinya rakyat," kata Eko Suwanto. 

Seperti diketahui, di periode kerja sebagai anggota dewan provinsi DIY pada periode 2014-2019, rekam jejak kinerja Eko Suwanto sebagai Ketua Komisi A DPRD DIY, memiliki komitmen kuat sebagai sosok anggota dewan untuk implementasikan nilai Pancasila dalam kebijakan publik.     

Secara berkala, bersama dengan Kantor Kesbangpol DIY sosialisasi dan internalisasi nilai Pancasila terus dilakukan. Program Sinau Pancasila yang digelar sejak 2017 terus dilanjutkan dengan menggandeng TNI, Polri, Pusat Studi Pancasila UGM, PSP dan Bela Negara UIN Sunan Kalijaga dan berbagai perguruan tinggi lainnya diselenggarakan di 78 kecamatan se DIY.

Quote