Jakarta, Gesuri.id - Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD Provinsi Lampung, Lesty Putri Utami memilih untuk meniti jalan politik dengan konsistensi, kerja nyata, dan kedekatan dengan masyarakat.
Sejak awal kiprahnya di parlemen, Lesty dikenal sederhana dan mudah bergaul. Ia kerap turun langsung ke desa-desa, menyapa petani di sawah, berdialog dengan nelayan di tepi pantai, hingga mendengarkan keluhan guru dan siswa di sekolah-sekolah. Baginya, keberadaan seorang wakil rakyat tidak boleh berhenti di gedung dewan.
“Untuk memahami kebutuhan warga, kita harus hadir di lapangan dan melihat langsung kondisi mereka,” tutur Lesty, Selasa (2/9).
Baca: Ganjar Harap Kepemimpinan Gibran Bisa Teruji
Di ruang sidang DPRD, Lesty memimpin Fraksi PDI Perjuangan dengan sikap tegas namun tetap membangun komunikasi lintas fraksi.
Ia aktif mengawal isu-isu yang bersentuhan langsung dengan masyarakat Lampung Selatan, mulai dari pemerataan pembangunan, layanan kesehatan, hingga perlindungan bagi petani dan nelayan.
Tak hanya berhenti pada kebijakan, ia juga rutin meninjau pelaksanaan program pemerintah di lapangan. Menurutnya, pengawasan langsung adalah cara terbaik memastikan program benar-benar menyentuh kebutuhan rakyat.
Baca: Ganjar Nilai Ada Upaya Presiden Prabowo Rangkul PDI Perjuangan
Perjalanan setahun ini hanyalah awal dari pengabdian yang lebih panjang. Tantangan ke depan tidak ringan, tetapi Lesty bertekad menjaga konsistensi perjuangan.
“Jabatan ini hanyalah amanah sementara, tetapi kerja nyata dan hubungan dengan masyarakat akan selalu dikenang,” ujarnya.
Dari Lampung Selatan hingga kursi parlemen, Lesty Putri Utami menegaskan bahwa politik bisa dijalankan dengan serius, bertanggung jawab, dan humanis serta selalu berpihak pada rakyat tanpa harus mencari sorotan semata
