Ikuti Kami

Nurdin Harap HIPMI Jadi Solusi Dampak Pandemi Corona

Nurdin mengajak seluruh pengurus HIPMI Sulsel untuk segera menyesuaikan diri dengan kehidupan baru di masa COVID-19.

Nurdin Harap HIPMI Jadi Solusi Dampak Pandemi Corona
Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Nurdin Abdullah.

Makassar, Gesuri.id - Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel) Nurdin Abdullah berharap Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) mengambil peran dalam setiap sudut pembangunan bangsa, khususnya kembali menghidupkan pekerja PHK (pemutusan hubungan kerja) akibat pandemi COVID-19.

Nurdin mengajak seluruh pengurus HIPMI Sulsel untuk segera menyesuaikan diri dengan kehidupan baru di masa COVID-19.

Baca: Nurdin Arahkan Pemkot Makassar Lakukan Hal Ini

"Setelah kehidupan normal baru atau new normal, HIPMI segera bangkit. Orang-orang yang terkena PHK karena dampak COVID-19, segera dipekerjakan kembali," kata Nurdin saat Musyawarah Daerah ke 15 HIPMI Sulsel yang digelar secara virtual, Sabtu (27/6).

Menurut Nurdin Abdullah, dalam rangka mempercepat pembangunan, butuh kolaborasi dan kebersamaan semua komponen bangsa. "Kita harus bersatu," katanya.

Sementara Ketua Umum BP HIPMI, Hamdani H Mamming yakin pengusaha muda yang bergabung dalam HIPMI akan bangkit dengan cepat.

"Anak muda yang sudah siap memanfaatkan masa bonus demografi ke depan adalah yang ada di HIPMI," katanya.

Sebelumnya Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Sulawesi Selatan mencatat 16 kabupaten/kota di Sulsel yang menginformasikan adanya PHK termasuk pekerja dirumahkan.

Adapun 16 daerah tersebut, yakni Kota Makassar, Kabupaten Gowa, Takalar, Bulukumba, Sinjai, Bone, Wajo, Soppeng, Maros, Pangkep, Luwu, Palopo, Luwu Utara, Luwu Timur dan Toraja Utara.

Sementara Pemerintah Pusat telah melayangkan kebijakan kartu pra sejahtera terkait PHK dan pekerja dirumahkan sebagai imbas pandemik COVID-19.

Disnakertrans merilis sebanyak 15.625 orang telah memperoleh kartu pra kerja sebagai program inisiasi pemerintah mengatasi dampak dari pandemi COVID-19.

Baca: Nurdin Ajak Milenial Bersatu Lawan Corona

"Penerima kartu pra kerja Sulsel itu ada dua gelombang," kata Kepala Disnakertrans Sulsel, Andi Darmawan Bintang.

Andi Darmawan Bintang merinci penerima kartu pra kerja pada gelombang pertama sebanyak 5.703 orang dan gelombang ke dua 9.922 orang sehingga totalnya sebanyak 15.625 orang.

Quote