Ikuti Kami

Pemprov Jambi Diminta Tanggap Antisipasi Virus Corona

Pemerintah diminta membentuk pusat informasi yang bertugas menyampaikan keterangan kepada masyarakat mengenai bahaya virus tersebut.

Pemprov Jambi Diminta Tanggap Antisipasi Virus Corona
Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto.

Jambi, Gesuri.id - Ketua DPRD Provinsi Jambi Edi Purwanto meminta Pemerintah Provinsi Jambi tanggap mengantisipasi penyebaran virus corona baru, yang telah menimbulkan wabah di Kota Wuhan, China, dan menyebar ke beberapa negara.

Ia menekankan pentingnya pemerintah membentuk pusat informasi yang bertugas menyampaikan keterangan kepada masyarakat mengenai bahaya virus tersebut dan cara menghindarinya supaya masyarakat tidak panik.

Baca: My Esti Yakini Virus Corona Tak Pengaruhi Wisata

"Saya minta pemerintah daerah untuk membentuk pusat informasi atau media center yang tujuannya selain berfungsi untuk mengedukasi masyarakat, yang paling penting juga memberikan perkembangan atau update informasi terbaru terkait isu virus corona tersebut dan jika memang ada hal ini penting diketahui masyarakat agar mereka tenang dan mendapatkan informasi yang benar," kata Edi.

Ia juga mengimbau warga tidak langsung mempercayai siaran-siaran informasi dari grup-grup percakapan di media sosial yang tidak jelas sumbernya.
​​​​​​
"Kita tidak boleh panik, tetapi antisipasi harus jalan dan jangan sampai kecolongan. Pihak bandara, imigrasi, Dinas Kesehatan, dan rumah sakit kami harap cepat tanggap," ujarnya.

Ketua Komisi IV DPRD Jambi Khairil mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi Jambi harus menjalankan langkah terencana dan terukur untuk mencegah virus corona masuk ke Jambi.

Baca: Presiden Perintahkan Menkes Lakukan Pengawasan Ketat

Selain memperketat pengawasan penumpang yang datang dari luar negeri di Bandara Sultan Thaha Jambi, ia mengatakan, pemerintah juga mesti menyampaikan informasi kepada masyarakat mengenai perkembangan penyebaran virus corona dan upaya untuk mencegah penularannya.

​​​​​​"Jangan sampai dengan adanya berita tentang isu virus ini masyarakat menjadi panik, sebab hal ini akan menyebabkan kegaduhan dan tidak menyelesaikan masalah," kata Khairil.

Quote