Ikuti Kami

Putra Nababan Minta 'Kampus Merdeka' Berkesinambungan

Jajaran Kemendikbudristek harus mengupayakan agar Program Kampus Merdeka tak hanya berjalan ketika Mendikbudristek dijabat Nadiem Makarim.

Putra Nababan Minta 'Kampus Merdeka' Berkesinambungan
Anggota Komisi X DPR RI Putra Nababan.

Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi X DPR RI Putra Nababan mengungkapkan, tantangan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan dan Ristek (Kemendikbudristek) adalah memperjuangkan agar kebijakan Kampus Merdeka yang dibungkus dalam tema Merdeka Belajar berkesinambungan.

Jadi, menurut Putra, seluruh jajaran Kemendikbudristek harus mengupayakan agar Program Kampus Merdeka tak hanya berjalan ketika Mendikbudristek dijabat oleh Nadiem Makarim 

Hal itu dikatakan Putra dalam RDP Komisi X DPR dengan Dirjen Kemendikbud ristek, baru-baru ini.

Baca: Kurangi Learning Loss, Nadiem & Putra Dorong PTM

"Kampus Merdeka  ini jangan hanya terlaksana ketika Menteri nya mas Nadiem. Tapi dia harus berkesinambungan, sustainable. Karena itulah kita harus menyamakan langkah, antara Kemendikbud dengan Komisi X yang sudah membuat Panja nya," ujar Putra. 

Putra pun menyatakan,  Kampus Merdeka adalah kebijakan yang sangat bagus. Sebab kebijakan ini bersifat 'memerdekakan' mahasiswa dalam memilih jalur karir, yang sesuai dengan passion nya. 

Politisi PDI Perjuangan itu mengungkapkan,  berdasarkan pengalaman nya, banyak anak buah dan mitra kerjanya yang 'terbelenggu'. Karena minat dan bakat  mereka berbeda dengan latar belakang pendidikan nya. 

"Ada yang passion nya jadi presenter atau wartawan, tapi latar belakang akademik nya Sarjana Nuklir misalnya. Atau pembawa acara  terbaik di Republik ini latar belakang S1 dan pasca sarjananya bukan di Bidang komunikasi," ujar Putra.

Baca: PTM Tiba, Nadiem dan Putra Blusukan Bareng di Sekolah Jaktim

Belum lagi, lanjut Putra, dirinya mengalami langsung betapa lulusan perguruan tinggi tak siap berwirausaha atau berkiprah di dunia profesional. 

Maka dengan berjalan nya Kampus Merdeka ini, Putra menyatakan jika dirinya menjadi investor, maka dia akan bertanya pada calon karyawan nya tentang di kampus  merdeka seperti apa karyawan nya itu kuliah. 

Putra mengatakan,dia tak akan bertanya soal IPK (Indeks Prestasi Kumulatif). 

"Saya akan bertanya, 'kampus Merdeka' kamu apa? Saya tidak akan bertanya soal IPK, sebab hal itu sudah selesai di HRD,"ujar Putra.

Quote