Jakarta, Gesuri.id - Anggota Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Timur Saifudin Zuhri mendukung pelatihan pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) yang diselenggarakan oleh Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Jawa Timur di Kota Malang.
“Melalui pelatihan ini, saya berharap para peserta dapat menguasai teknik prompt engineering sebagai kunci dalam memaksimalkan potensi generative AI terutama dalam mendukung analisis data dan penyusunan kebijakan publik,” ujarnya melalui keterangan di Surabaya, Kamis.
Pelatihan bertajuk "Teknik Prompt Engineering Efektif dalam Pemanfaatan Generative AI untuk Analisis Data" ini diikuti oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk kalangan muda dan tenaga teknis dari sejumlah instansi pemerintah.
Baca: Ganjar Tekankan Pentingnya Loyalitas Kepala Daerah
Saifudin menilai, pelatihan tersebut sangat relevan dengan kebutuhan pemerintahan modern yang tengah memasuki era transformasi digital.
Menurutnya, kecerdasan buatan saat ini bukan lagi sekadar tren melainkan kebutuhan strategis dalam tata kelola pemerintahan.
Legislator dari Fraksi PDI Perjuangan itu juga menekankan pentingnya digitalisasi dalam pelayanan publik seperti layanan pendaftaran daring di rumah sakit yang dinilai langsung menyentuh kebutuhan masyarakat.
Baca: Ganjar Beberkan Penyebab Kongres PDI Perjuangan Belum Digelar
“Program digital ini akan terus didorong oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Namun, pemanfaatan teknologi AI juga harus dilakukan secara maksimal dan bertanggung jawab agar tidak disalahgunakan,” ujar Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Batu ini.
Pelatihan ini turut menghadirkan narasumber dari kalangan akademisi Universitas Brawijaya dan diikuti oleh peserta yang sebagian besar memiliki latar belakang dan minat dalam teknologi digital dan kecerdasan buatan.
Saifudin, yang merupakan anggota DPRD Jatim dari daerah pemilihan Malang Raya, menyampaikan optimismenya terhadap peran generasi muda dalam mendukung inovasi pelayanan publik yang efisien dan responsif.
