Ikuti Kami

Sigit Desak Polisi Segera Tangkap Edy Mulyadi

Karena pernyataannya yang dianggap sudah menghina masyarakat Kalimantan dengan kata-kata yang tidak pantas.

Sigit Desak Polisi Segera Tangkap Edy Mulyadi
Edy Mulyadi.

Palangkaraya, Gesuri.id - Anggota DPRD Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah Sigit Widodo meminta Polisi segera menangkap Edy Mulyadi karena pernyataannya yang dianggap sudah menghina masyarakat Kalimantan dengan kata-kata yang tidak pantas.

"Kepolisian harus secepatnya menangkap Edy Mulyadi dan kawan-kawan agar kemarahan warga Kalimantan tidak semakin meningkat, khususnya di Kota Palangka Raya dan sekitarnya," kata Sigit di Palangkaraya, Senin (24/1).

Baca: PDI Perjuangan Jebres Konsolidasi Hadapi Pemilu 2024

Untuk itu, ia meminta Edy Mulyadi segera diamankan lantaran pernyataannya yang sudah melukai perasaan masyarakat di daerah setempat.

"Apa yang disampaikan Edy Mulyadi dan kawan-kawan terhadap warga Kalimantan adalah pelecehan yang sangat serius. Maka yang bersangkutan harus dihukum baik secara adat maupun pidana," katanya.

Ditambahkan Politisi PDI Perjuangan Kota Palangkaraya itu, pelecehan yang dilontarkan dan viral di media sosial tentu tidak hanya menghina Suku Dayak di Kalimantan, melainkan semua masyarakat yang ada di Kalimantan dengan sebutan monyet serta daerahnya adalah tempat pembuangan jin, genderuwo serta kuntilanak.

"Yang bersangkutan sudah melanggar Undang-Undang nomor 40 Tahun 2008 tentang diskriminasi dan ras. Yang jelas yang bersangkutan tentu bisa diproses secara hukum," bebernya.

Baca: Giri Pimpin Gerakan Menanam Pohon di Sumatera Selatan

Sementara itu akibat ocehan Edy Mulyadi, membuat sejumlah organisasi masyarakat Dayak serta lainnya melakukan aksi di depan kantor DPRD Kalteng di Palangkaraya.

Puluhan perwakilan ormas yang hadir di lokasi tersebut, menyampaikan isi hatinya dan kekesalan mereka terhadap Edy Mulyadi yang dinilai berbicara seenaknya.

Aksi damai ormas Dayak dan lainnya juga dijaga ketat jajaran Polresta Palangkaraya dan TNI. Aksi berjalan lancar dan setelah itu mereka juga melaporkan kasus tersebut ke Polda Kalteng, agar bisa segera diusut tuntas.

Quote