Bekasi, Gesuri.id – Wali Kota Bekasi yang juga politisi PDI Perjuangan, Tri Adhianto, meminta para pengelola pusat perbelanjaan/mall untuk terus berinovasi agar mampu bertahan di tengah dinamika ekonomi dan perubahan gaya hidup masyarakat.
Hal ini disampaikan Tri usai meninjau penutupan Grand Mall Kranji di Bekasi Barat, Senin (13/10/2025). Menurutnya, inovasi harus menjadi kunci agar bisnis tetap relevan dan berkelanjutan.
“Harus ada terobosan dari pengelola agar mal tetap hidup. Pemerintah siap mendukung sepanjang konsepnya berorientasi keberlanjutan,” ujarnya.
Tri menilai, perubahan tren belanja masyarakat yang kini lebih banyak beralih ke platform digital menjadi tantangan bagi pengelola mal untuk beradaptasi.
“Tidak cukup sekadar berinovasi di permukaan. Harus ada perhitungan matang agar strategi bisnis bisa bertahan jangka panjang,” katanya.
Ia juga mengingatkan agar pengelola menghadirkan pengalaman berkunjung yang lebih menarik dan berbasis komunitas agar mal tetap menjadi ruang publik yang hidup.
"Termasuk kan hari ini sama dalam konteks yang hari ini kami lihat, kafe-kafe juga berkembang dengan cepat, tapi ada juga kafe-kafe yang tutup," jelasnya.
Berkaca dari stop operasi Grand Mall Kranji, Kecamatan Bekasi Barat, Tri menuturkan masalahnya bukan hanya aspek daya beli ekonomi.
