Ikuti Kami

Banteng Jember Mulai Jaring Kandidat Bakal Calon Bupati & Wakil Bupati

Menurutnya, penjaringan ini bersifat terbuka dan bisa diikuti oleh siapapun.

Banteng Jember Mulai Jaring Kandidat Bakal Calon Bupati & Wakil Bupati
Ketua Tim Penjaringan Bakal Cabup dan Cawabup DPC PDI Perjuangan Jember, Edi Cahyo Purnomo.

Jakarta, Gesuri.id - DPC PDI Perjuangan Jember mulai menggelar penjaringan kandidat calon bupati dan wakil bupati Jember untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jember 2024.

Ketua Tim Penjaringan Bakal Cabup dan Cawabup DPC PDI Perjuangan Jember, Edi Cahyo Purnomo mengatakan, hal tersebut dilakukan untuk menindaklanjuti Surat Instruksi Dewan Pimpinan Pusat PDI Perjuangan Nomor: 6027/IN/DPP/III/2024 tertanggal 28 Maret 2024 perihal instruksi pemetaan politik dan penjaringan bakal calon kepala daerah serentak 2024.

"Maka Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrasi Perjuangan Kabupaten Jember membuka penjaringan Putra-Putri terbaik bangsa untuk menjadi bakal calon Bupati dan Wakil Bupati yang diusung oleh PDI Perjuangan Kabupaten Jember," ujarnya, Sabtu (20/4).

BaCa: Ganjar Ungkap Alasan Tak Hadiri Gelar Griya di Kediaman Megawati

Menurutnya, penjaringan ini bersifat terbuka dan bisa diikuti oleh siapapun.

"Yang memiliki visi misi yang sama dan sejalan dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Penjaringan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Jember akan dibuka mulai pada hari Senin tanggal 22 April 2024 sampai tanggal 06 Mei 2024," kata pria yang akrab disapa Cak Ipung ini.

Cak Ipung mengatakan, kandidat dapat mengambil formulir pendaftaran  pada pukul 10.00 WIB sampai dengan pukul 16.00 WIB setiap harinya di Sekretariat DPC PDI  Perjuangan Kabupaten Jember.

"Pada saat tahapan pengambilan formulir, bakal calon Bupati maupun Wakil Bupati Kabupaten Jember bisa mengambil sendiri ke Sekretariat DPC PDI Perjuangan Kabupaten Jember ataupun diwakilkan. Jika diwakilkan, maka perwakilannya harus mendapat surat kuasa dari yang bersangkutan," katanya.

Sedangkan untuk pengembalian formulir dan dokumen,  lanjut dia, Bakal Calon Bupati maupun Wakil Bupati Kabupaten Jember harus menyerahkan sendiri ke Sekretariat DPC PDI Perjuangan Kabupaten Jember.

"Tim Penjaringan akan menyerahkan beberapa formulir yang harus diisi oleh bakal calon yang mengikuti proses penjaringan di PDI Perjuangan, mulai rekam jejak bakal calon dalam melakukan pembelaan kepada rakyat selama ini. Begitu juga dengan visi misi bakal calon , yang kemudian formulir tersebut harus dikembalikan pada tanggal 07 Mei - 16 Mei 2024," imbuhnya.

Cak Ipung mengatakan, seluruh berkas  bakal calon Bupati dan Wakil Bupati yang sudah diserahkan ke Tim Penjaringan DPC PDI Perjuangan Jember tersebut, akan diverifikasi dan divalidasi sebagaimana ketentuan Undang-Undang yang berlaku.

"Selanjutnya berkas tersebut  akan diserahkan ke DPD dan DPP Partai untuk disaring, dan kemudian bakal calon akan mengikuti fit and proper test. Proses verifikasi dan validasi ini sebagai upaya kita untuk mendapatkan bakal calon yang tidak "bermasalah" secara Undang-Undang," tuturnya.

Cak Ipung menegaskan, seluruh proses penjaringan Bakal Cabup dan Cawabup  2024, dilakukan secara gratis alias tanpa mahar. Katanya, untuk memberikan kesempatan yang sama terhadap Putra-Putri terbaik guna mengabdikan diri sebagai pemimpin di Kabupaten Jember.

"PDI Perjuangan juga menunjukan ketegasan dalam sikap ideologi dan politiknya. Selain kuatnya keberpihakan kepada rakyat miskin, setiap bakal calon juga dipastikan untuk tidak pernah dan atau sedang menjadi atau terlibat sebagai anggota dan atau pengurus HTI, FPI serta organisasi sejenis lainnya," paparnya.

BaCa: Ganjar Pranowo Bahas Mudik hingga MK Ketika Temui Megawati

Meski telah melakukan tahap penjaringan, kata kata Cak Ipung , PDI Perjuangan tetap harus berkoalisi dengan partai lain, untuk mengusung kandidat di Pilkada Jember 2024.

"Karena belum memenuhi 20 persen kursi di DPRD Jember. Karena kursi PDI Perjuangan di DPRD Jember masih 16 persen," katanya.

Oleh karena itu, lanjut dia, PDI Perjuangan Jember tetap melakukan komunikasi politik dengan beberapa partai, menjelang Pilkada 2024.

"Kemarin yang sudah kesini adalah Nasdem, PKB dan Gerindra yang telah berkomunikasi dengan kami," ulasnya.

Quote