Jakarta, Gesuri.id - Kampanye akbar pasangan calon Nomor 01 Jokowi-Ma’ruf Amin digelar hari ini, Sabtu (13/4) dan dipusatkan di GBK, Senayan, Jakarta.
Kampanye akbar ini diikuti oleh ratusan ribu masyarakat dari berbagai latar belakang partai, organisasi relawan, suku dan agama.
Keluarga besar dari beberapa Kerajaan di nusantara pun turut mengikuti Kampanye Akbar ini, sebagai manifestasi dukungan mereka pada Jokowi-Amin.
Salah satunya adalah keluarga Kerajaan Gowa, Sulawesi Selatan.
Raja Gowa ke-38, Andi Kumala Idjo Dg Sila Karaeng Lembang Parang ketika ditemui Gesuri seusai Kampanye Akbar menegaskan keluarga besar Kerajaan Gowa mendukung penuh Jokowi-Amin.
Sebab, lanjut Andi Kumala, Jokowi adalah pemimpin yang lahir dari rahim rakyat.
“Dan hari ini bisa kita saksikan bahwasanya beliau sangat dicintai rakyat,” ujar Andi Kumala.
Andi Kumala menambahkan, Pemerintahan Presiden Jokowi selama ini juga peduli pada kebudayaan nusantara. Hal itu tampak dari diterbitkannya Undang- Undang Nomor 5 tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan.
“Dan bila Pak Jokowi terpilih lagi, Insya Allah akan ada dana abadi bagi pemajuan kebudayaan. Ini sangat luar biasa bagi kami,” ungkap Andi Kumala.
Titip Salam
Melalui Gesuri, Andi Kumala pun menitipkan salam untuk Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri. Andi mengungkapkan, Megawati memiliki hubungan yang sangat dekat dengan Kerajaan Gowa.
“Beliau pernah mendapat gelar kehormatan dari Kerajaan Gowa,yakni I Fatimah Daeng Takontu Karaeng Campagaya, yang merupakan simbol pejuang dan pemimpin wanita dari Gowa,” ungkap Andi Kumala.
Andi menjelaskan, gelar ini tak terlepas dari hubungan erat antara Presiden Soekarno dengan ayahandanya yang merupakan Raja Gowa ke 36, Andi I Maddusila Daeng Manyonri Karaeng Katangka Sultan Alauddin II.
“Di masa ayah saya, Kerajaan Gowa melebur ke NKRI, sehingga beliau punya hubungan erat dengan Bung Karno,” papar Andi.
