Ikuti Kami

Eko Ajak Masyarakat Gelorakan Bhinneka Tunggal Ika

Perbedaan merupakan anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa yang patut disyukuri bersama, bukan sebaliknya menjadikan perpecahan.

Eko Ajak Masyarakat Gelorakan Bhinneka Tunggal Ika
Ketua Komisi A DPRD DIY Eko Suwanto

Yogyakarta, Gesuri.id – Ketua Komisi A DPRD DIY Eko Suwanto Ajak Gelorakan Bhinneka Tunggal Ika Jelang Pemilu 2019.

Perbedaan merupakan anugerah dari Tuhan Yang Maha Esa yang patut disyukuri bersama, bukan sebaliknya menjadikan perpecahan.

Baca: Imlek Diharapkan Jadi Momentum Pererat NKRI

“Kita ini tidak bisa memilih jadi suku apa. Kita ini sudah beda dari lahir.  Kenapa sekarang menjelang pemilu, beda pilihan politik saja kok muncul hoax ratna sarumpaet, hoax surat suara. Stop hoax dan hargai perbedaan pilihan politik. Ayo bareng bareng gelorakan bhinneka tunggal ika. Kita bersama rakyat punya komitmen yang sama untuk wujudkan Pemilu damai,” ujar Eko Suwanto, di Kantor Kecamatan Mergangsan Yogyakarta, Jumat (8/2)

Saat berbicara sebagai narasumber kegiatan Sinau Pancasila dan Wawasan Kebangsaan yang digelar Badan Kesbangpol DIY serta didukung oleh Komisi A DPRD DIY, dia menyampaikan masyarakat Yogyakarta juga sudah terbiasa dengan segala perbedaannya.

“Meski kita ini berbeda suku, agama, ras, golongan namun harus tetap satu Indonesia. Masyarakat Yogyakarta sudah biasa dengan perbedaan. Lha kok saiki beda pilihan saja sudah kayak bukan saudara. Ini menurut saya harus diluruskan. Kita harus selalu kedepankan kepentingan bangsa Indonesia diatas kepentingan pribadi dan golongan,” papar alumni Lemhannas Eko Suwanto.

Bagi Yogyakarta, kota dengan beragam julukan salah satunya Kota Pendidikan, perbedaan dan keberagaman merupakan keindahan. Setidaknya, hampir tiap tahun ratusan ribu mahasiswa dan pelajar dari berbagai daerah di Indonesia masuk kota ini untuk belajar.

“Jadi, tidak ada lagi di Jogja ini cerita soal primordialisme. Yogyakarta ini sudah Indonesia. Kita nikmati dan kita jaga harmoni dan kedamaian Jogja dengan segala keindahan perbedaannya,” kata politisi PDI Perjuangan ini

Sama dengan perbedaan, kalau pun kemudian muncul konflik kita harus punya sikap bijak untuk menyelesaikannya. 

Tinggal cara menyikapi dan penyelesaiannya bagaimana yakni tetap menjaga dan memegang kuat Bhinneka Tunggal Ika.

Baca: Andil Gus Dur dan Megawati Jadikan Imlek Hari Libur Nasional

Dia mencontohkan, pasangan suami istri saat berada di depan loket tiket bioskop pun sering beda pilihan film yang akan ditonton. Begitu pula saat sarapan, satu ingin pecel satunya lagi ingin gudeg.

“Apalagi perbedaan saat memilih calon pemimpin. Beda pilihan itu biasa saja. Perbedaan harus bisa membuat semua bersatu padu dan tetap rukun. Mari kita jaga kerukunan di Jogja. RK, RW dan RT kita harap menjadi  juru kerukunan warga,” kata Eko Suwanto yang maju kembali sebagai caleg DPRD DIY dapil Kota Yogyakarta.

Quote