Ikuti Kami

Ketua PAC Medan Labuhan Dukung Rencana PDI Perjuangan Tak Lantik Caleg yang Tak Dukung Ganjar-Mahfud

Megawati Soekarnoputri secara tegas menginstruksikan seluruh kader dan caleg bergerak sekuat tenaga mengkampanyekan pasangan Ganjar-Mahfud.

Ketua PAC Medan Labuhan Dukung Rencana PDI Perjuangan Tak Lantik Caleg yang Tak Dukung Ganjar-Mahfud

Medan, Gesuri.id - Ketua PAC PDI Perjuangan Medan Labuhan, Rion Arios, mendukung penuh rencana PDI Perjuangan tidak akan melantik Caleg yang tidak ikut berjuang memenangkan pasangan Ganjar–Mahfud pada Pemilu 2024.

Hal tersebut disampaikan Rion kepada wartawan di Sekretariat PAC PDI Perjuangan Medan Labuhan, Jalan Titi Pahlawan, Kelurahan Pekan Labuhan, Kecataman Medan Labuhan, Senin (19/2).

Rion mengatakan, Megawati Soekarnoputri melalui Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto, sehari sebelum penjoblosan pada Selasa (13/2), secara tegas menginstruksikan seluruh kader dan caleg bergerak sekuat tenaga mengkampanyekan pasangan capres dan cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD pada Pemilu 2024.

Ternyata, instruksi itu tidak menjadi nustrisi bagi kader dan caleg untuk berjuang dan bergerak bersama mendorong perolehan suara pasangan Ganjar-Mahfud pada Pemilu 2024. Bahkan, perolehan suara Capres dan Cawapres usungan PDI Perjuangan berada pada posisi paling buntut, tidak menggambarkan sebagai pemenang Pemilu 2019.

"Kita melihat rencana PDI Perjuangan tidak akan melantik caleg yang terbukti setengah hati mendukung Ganjar-Mahfud, bukan bentuk kekecewaan, namun lebih pada ketegasan partai moncong putih terhadap kader yang tidak loyal. Ini bentuk konsistensi dan integritas PDI Perjuangan. Satu kata dengan perbuatan," ucap Rion.

Rion menyakini, tidak hanya dia, seluruh kader PDI Perjuangan secara nasional, juga akan sepakat dan tunduk dengan kebijakan Megawati, soal sanksi kepada caleg tidak loyal dan tidak patuh tersebut.

"Para kader dan pengurus partai, dipastikan akan setuju dengan kebijakan PDI Perjuangan tidak melantik para caleg yang mementingkan diri sendiri dan mengabaikan instruksi Bu Mega untuk memenangkan Ganjar-Mahfud," terang Rion.

Pria yang berprofesi sebagai advokat ini juga mengatakan, PDI Perjuangan tidak semata-mata berjuang dalam perolehan suara partai dan menempatkan kadernya di kursi legislatif. Namun lebih dari itu, kader dan caleg mampu mendorong pasangan Ganjar-Mahfud memenangkan Pemilu 2024.

"PDI Perjuangan butuh kader yang konsisten dan berintegritas, bukan yang hanya memikirkan kepentingan menang legislatif saja. Kalau kader, kita yakini pasti linear ke Ganjar-Mahfud," jelas Rion.

Lebih lanjut, Rion yang juga selaku caleg PDI Perjuangan Dapil 2 Medan ini mengatakan, berdasarkan hitungan sementara, perolehan suara partai, PDI Perjuangan berada pada posisi teratas, meninggalkan seluruh partai pengusung capres dan cawapres lainnya.

"Kita lihat dari hitungan KPU Pusat, perolehan suara partai, PDI Perjuangan unggul, antara 15% sampai 16%. Tetapi perolehan suara capres dan cawapres urutan terakhir. Ini juga masih menimbulkan pertanyaan besar bagi kader seperti kita," katanya.

Ketua Tim Hukum dan Advokasi Barisan Nasional Bela Ganjar (BNBG) ini juga berharap, PDI Perjuangan konsisten memberikan tindakan tegas kepada caleg yang tidak linear dengan perolehan suara pasangan Capres dan Cawapres, akan dipertimbangkan DPP untuk tidak dilantik.

"Jadi, ini pembelajaran yang sangat baik ke depan. Disamping adanya indikasi intimidasi dan ketidaknetralan aparat serta kecurangan yang terjadi di Pemilu 2024 ini," tambahnya.

Quote