Yogyakarta, Gesuri.id - Ketua DPD PDI Perjuangan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Bambang Praswanto meyakini bahwa pasangan Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin akan menjabat sebagai Presiden dan Wakil Presiden periode 2019-2024.
Meski dalam beberapa quicck count pasangan 01 selalu unggul dan hingga kini menurut Situng KPU, Rabu pukul 05.30 WIB menunjukkan perolehan suara pasangan Jokowi-Ma'ruf unggul 15,74 juta suara dari pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Namun Bambang belum mau 'jumowo'.
Baca: Sah, Jokowi Unggul Jauh di NTT
Hal itu terkait dengan klaim kemenangan pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dengan persentase 54 persen hingga 62 persen, masih ditambah dengan seruan people power bila pasangan tersebut tak menang.
"Meski dalam hitung cepat kami unggul, namun kami tetap menunggu hasil pengumuman KPU RI tanggal 22 Mei 2019," kata Bambang, Selasa (14/5).
Lebih lanjut Bambang mengatakan, pihaknya tidak mau ambil pusing menanggapi klaim kemenangan tim pasangan 02. Menurutnya, hal tersebut sangat wajar karena tiap tim memiliki perhitungan sendiri yang layak dihormati.
"Kalau pihak 02 menyatakan menang, itu hak masing-masing dan nantinya akan diuji di hasil KPU termasuk kalau ada sengketa pemilu ada MK sesuai saluran perundangan yang berlaku," katanya.
"Bahkan kalau hasil akhir nanti berbeda (Prabowo-Sandi menang), maka tetap akan menghormati hasil akhir KPU RI dan mengakui kemenangan dengan besar hati," sambungnya.
Melihat hasil akhir KPU DIY, dengan raihan 69,03 persen total suara, PDI Perjuangan DIY meyakini pasangan Jokowi-Maruf akan memenangkan pilpres 2019 yang akan diumumkan 22 Mei mendatang oleh KPU RI. Hasil survei beberapa lembaga termasuk hitung cepat, menurut Bambang, memperkuat keyakinan kemenangan tersebut.
"Kami yakin Jokowi-Ma'ruf menang, sudah sejak tahun lalu di mana ada survei UGM juga. Pak Jokowi ini kader kami yang terbaik, menggandeng KH Maruf Amin yang punya kemampuan keulamaan dan akademis juga kemasyarakatan. Ada dwitunggal yang sangat sempurna dan kami yakin pasti menang," ujar Bambang yakin.
Baca: PDI Perjuangan Fokus Awasi Pengendalian Banjir di Jakarta
Apalagi dari hasil rekapitulasi KPU DIY, secara keseluruhan pasangan Jokowi-Ma'ruf mendapatkan total 1.655.174 suara (69,03 persen) di DIY. Sementara, pasangan Prabowo-Sandi mendapatkan total 742.481 suara (30,97 persen).
Jumlah ini, menurut dia, meleset sedikit tapi tidak masalah masih sesuai plus minus dari target. "Yang terpenting target suara juga saya sampaikan awal 650 ribu dan saat ini dapat 654 ribu jadi sangat sesuai target dan tak masalah," ujarnya.
