Jakarta, Gesuri.id - Politikus PDI Perjuangan Masinton Pasaribu membantah adanya isu Megawati Soekarnoputri galau dalam memilih calon presiden untuk Pemilu 2024. Masinton menegaskan bahwa Megawati tak galau dan kabar tersebut tak benar.
Menurut Masinton, deklarasi capres akan dilakukan bertepatan pada HUT ke-50 PDI Perjuangan.
Baca: Megawati Umumkan Capres PDI Perjuangan di 2023
“Mungkin kalau PDI Perjuangan kita lihat dari berbagai survey, PDI Perjuangan itu tanpa capres sebagai partai politik selalu ya alhamdulillah rakyat masih memberikan kepercayaannya kepada PDI Perjuangan,” tuturnya dilansir dari tvone, Jumat (30/12).
Menurut Masinton, deklarasi capres akan dilakukan bertepatan pada HUT ke-50 PDI Perjuangan.
Berdasarkan survey itu, Masinton cukup yakin PDI Perjuangan akan hattrick 3 kali berturut-turut menang dalam pemilu, lantaran survey menunjukkan PDI Perjuangan berada diatas 20%.
“Insya Allah nanti bisa hattrick tiga kali pemilu berturut-turut, partai politiknya 3 periode menang, calon presidennya juga tiga kali bisa menang,” kata Masinton.
Ia berharap PDI Perjuangan hattrick 3 periode menang, dengan 2 periode dari Jokowi dan 1 periode dari capres yang nantinya bakal diputuskan Megawati.
Terkait PDI Perjuangan belum deklarasi capres, Masinton menegaskan bahwa pihak mereka tidak tengah pusing memilih capres.
Pasalnya, PDI Perjuangan mempunyai stok kader banyak yang punya prestasi cemerlang. Oleh sebab itu, Megawati selalu khidmat dalam menentukan kandidat calon pemimpin.
Baca: Ini Tema yang Diusung di HUT ke-50 PDI Perjuangan
Menurutnya, Megawati mampu menjaga jarak dan melihat secara objektif dinamika politik hari ini.
"PDI Perjuangan, Ibu Megawati selalu berkhidmat sebelum mengambil suatu keputusan dan satu-satunya ketua umum partai politik di Republik ini yang bisa menjaga jarak dari hiruk pikuk politik kekuasaan," ucap Masinton.
Lantas, Masinton menyebut jika nanti akhirnya tiba saat Megawati melakukan deklarasi, maka keputusan itu sudah pasti yang terbaik.
