Banjarmasin, Gesuri.id - Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Banjarmasin H Muhaimin diusulkan sebagai bakal calon wali kota pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020.
Semua kader dari akar rumput hingga pengurus lebih menginginkan H Muhaimin yang baru saja terpilih menjadi Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Banjarmasin untuk maju sebagai bakal calon wali kota pada Pilkada 2020.
Baca: Ara: Risma Bisa Maju di Pilkada Jakarta 2022 Lawan Anies
"Dari akar rumput hingga kepengurusan partai, kami mantap mengusung H Muhaimin untuk maju dalam Pilwali 2020," kata Wakil Ketua Bidang Organisasi DPC PDI Perjuangan Kota Banjarmasin, Suyato di Banjarmasin, Jumat (2/8).
Menurut dia, untuk memuluskan keinginan tersebut, partainya mulai melakukan lobi ke partai lain untuk berkoalisi, sebab PDI Perjuangan tidak bisa mengusung sendiri calon wali kota dan wakil wali kota karena hanya meraih lima kursi dewan di Pemilu 2019.
"Sudah ada beberapa partai yang siap dan berminat berkoalisi dengan partai kita untuk Pilkada 2020, lobi-lobi mulai ke tahap serius," tutur Awi, panggilan akrabnya.
Tentunya, kata dia, tawaran utama PDI Perjuangan untuk koalisi dengan partai lain tersebut adalah H Muhaimin diajukan sebagai bakal calon wali kota, bukan calon wakil wali kota.
Bahkan, ucap dia, PDI Perjuangan berharap bisa berkoalisi dengan partai pemenang Pemilu 2019 di Banjarmasin, yakni, Partai Amanat Nasional (PAN).
Terkait nasib kader PDI Perjuagan yang kini menduduki jabatan Wakil Wali Kota Banjarmasin, yakni H Hermansyah, apakah memiliki peluang untuk kembali diusung PDIP pada Pilkada 2020, ia mengakui belum bisa memastikannya.
Baca: Pilkada 2020, Momentum Kebangkitan PDI Perjuangan Jabar
"Kami tegaskan bahwa saat ini PDI Perjuangan hanya mengusung nama H Muhaimin untuk Pilkada 2020," ujarnya.
Meski demikian, ia mengatakan, dalam politik akan selalu dinamis, kemungkinan H Hermansyah dan kader potensial lainnya bisa digodok pula nantinya untuk kemenangan PDI Perjuangan di Pilkada 2020.
