Ikuti Kami

PDI Perjuangan Jabar Siapkan 2 Saksi per TPS

Puluhan ribu saksi ini telah dilatih agar memiliki kemampuan yang baik di lapangan.

PDI Perjuangan Jabar Siapkan 2 Saksi per TPS
Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat TB Hasanuddin.

Bandung, Gesuri.id – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI Perjuangan Jawa Barat setidaknya menyiapkan dua orang yang disiapkan di Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Bumi Parahyangan.

Saat Pemilu nanti akan ada 138.144 TPS di Jawa Barat.

Baca: PDI Perjuangan Bekasi Siapkan Dana Khusus untuk Saksi

“Di Jabar itu ada 138.144 TPS, nah kita siapkan saksi 2 kali jumlah tersebut ya sekira 276.888 saksi. Dua saksi ini, satu untuk Pilpres dan satu lagi untuk Pileg. Ini sesuai arahan dari Dewan Pimpinan Pusat. Kami akan lakukan pengawasan maksimal pada hari pencoblosan,” kata Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat TB Hasanuddin di Bandung, Selasa (12/3).

Menurut mantan pimpinan Komisi I DPR RI ini puluhan ribu saksi ini telah dilatih agar memiliki kemampuan yang baik di lapangan. Pelatihan saksi ini telah dilakukan sejak 2 minggu lalu di seluruh DPC-DPC PDI Perjuangan di Jawa Barat.

“Materi latihannya sesuai dengan dasar aturan yang diberikan KPU. Sejak 2 minggu lalu dilakukan latihan pertama tingkat provinsi sudah dilakukan, dilanjutkan di seluruh 27 kota/kabupaten di Jawa Barat. Mudah-mudahan selesai di minggu ketiga Maret,” ujarnya.

Dia melanjutkan, pelatihan dilakukan hanya untuk koordinator saksi karena saat pemilihan gubernur saksi-saksi ini telah mendapat pelatihan. 

“Saksi ini merupakan ujung tombak, agar suara kita di TPS aman,” tandas Hasan.

Baca: Beri Pembekalan Saksi Pemilu, Ini Pesan Jokowi

Sementara pelatihan TOT Saksi di DPC PDI Perjuangan Kota Bandung telah dilaksanakan Minggu (10/3). Pelatihan ini diikuti ratusan saksi dan dipimpin langsung oleh Ketua DPC Kota Bandung Isa Subagja dan Kepala Badan Saksi Pemilu Nasional (BSPN) Kota Bandung Vivi Saadiah.

“Tugas para saksi ini cukup berat, karena harus mengawal suara partai di lapangan makanya dituntut kemampuan khusus untuk itu diberikan pelatihan,” kata Vivi.

Quote