Ikuti Kami

PDI Perjuangan Yakin Jadi Pemenang di Kursi DPRD DKI

Hitung sementara KPU, per 24 April 2019, pukul 16.15 WIB, PDI Perjuangan masih berada di urutan pertama.

PDI Perjuangan Yakin Jadi Pemenang di Kursi DPRD DKI
Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono.

Jakarta, Gesuri.id - Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono merasa optimistis akan mengungguli Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di pemilihan legislatif (Pileg) 2019 tingkat DPRD DKI.

Sebab, berdasarkan hasil perhitungan sementara KPU RI, per 24 April 2019, pukul 16.15 WIB, PDI Perjuangan masih berada di urutan pertama dengan perolehan suara sebanyak 19,31 persen. Disusul urutan kedua, PKS sebanyak 17,68 persen, kemudian berturut-turut disusul oleh Partai Gerindra 15,68 persen; dan PAN 6,29 persen.

“Bagaimana pun, saya yakin, masih unggul PDI Perjuangan. Haqqul yaqin lah. Sangat yakin,” kata Gembong Warsono, Rabu (24/4).

Namun demikian, Gembong tetap mengucapkan selamat kepada PKS yang mengalami peningkatan dalam Pileg 2019 ini. Meski, ia tetap yakin perolehan suara PDI Perjuangan masih menguasai Kota Jakarta.

“Kalau soal peningkatan PKS, memang iya, saya ucapkan selamat kepada PKS soal peningkatan perolehan suara. Tetapi saya masih yakin PDI Perjuangan masih  bisa menguasai Jakarta. Insya Allah masih leading,” ujar Gembong.

Terkait nama-nama calon legislatif (caleg) PDI Perjuangan yang masuk ke DPRD DKI periode 2019-2024, Gembong tidak mau berkomentar. Ia tidak ingin mendahului perhitungan suara resmi dari KPU RI.

Namun, Gembong mengakui salah satu caleg PDI Perjuangan yang juga mantan artis cilik, Tina Toon, diperkirakan masuk menjadi anggota baru DPRD DKI. Gembong mengakui, berdasarkan hitungan sementara, Tina Toon termasuk caleg yang lolos masuk DPRD DKI.

“Ya kalau kita bicara hitungan sementara, iya. Namanya sementara, kan belum valid. Tapi dari sisi hitungan sementara, iya Tina Toon masuk,” ungkapnya.

Prasetyo Optimistis

Kader PDI Perjuangan yang juga menjabat Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi meyakini PKS tak bisa mengungguli partainya. Sebab, pada perolehan internal partainya masih lebih tinggi.

"Gak lah, semua kan masih loading terus berjalan terus. PDIP kita lebih tinggi dari suara (partai lain). Memang suara PKS juga naik, kita lihat hasil KPU lah," jelas Prasetyo di Jakarta, Selasa (23/4).

Ditempat yang sama, Prasetyo juga berharap Pemilu 2019 berjalan dengan adil, sebab kalah menang adalah hal biasa. Dia hanya meminta anggota dewan tidak memberikan harapan palsu bagi rakyat.

"PDIP nggak baper-baperan lah, menang biasa, kalah biasa yang penting gimana tanggung jawab kita sebagai anggota dewan, gitu saja," ujarnya.

Diketahui, kursi DPRD DKI disediakan 106 kursi. Berdasarkan perhitungan sementara Per 23 April 2019 pukul 19.45 WIB, PDI Perjuangan masih unggul dengan19,37 persen suara. Disusul oleh PKS dengan 17,71 persen.

Quote