Ikuti Kami

Pengajian dan Selawat Kebangsaan di Ngrambe, Cah Ngarit Bolone Mbah Pujo Deklarasi Dukung Ganjar-Mahfud

Deklarasi dukungan digelar berbarengan dengan pengajian dan sholawat kebangsaan.

Pengajian dan Selawat Kebangsaan di Ngrambe, Cah Ngarit Bolone Mbah Pujo Deklarasi Dukung Ganjar-Mahfud
Rombongan Cah Ngarit Bolone Mbah Pujo mendeklarasikan diri untuk mendukung Ganjar-Mahfud pada Pemilu 2024.

Ngawi, Gesuri.id – Pundi-pundi dukungan untuk pasangan calon presiden dan wakil presiden Ganjar Pranowo-Mahfud MD terus bertambah. Terkini, rombongan Cah Ngarit Bolone Mbah Pujo mendeklarasikan diri untuk mendukung Ganjar-Mahfud pada Pemilu 2024 nanti.

Deklarasi dukungan digelar berbarengan dengan pengajian dan sholawat kebangsaan. Panitia mengundang KH. Syufyan Ras Burhani (Mbah Jambrong) dan Cak Yudho Bakiak sebagai penceramah. Acara itu digelar di salah satu lapangan voli di desa Setono, Kecamatan Ngrambe, Kabupaten Ngawi, pada Rabu (17/1/2024).

Cah Ngarit Bolone Mbah Pujo merupakan kelompok warga Desa Setono. Mereka masyarakat yang tinggal se-desa dengan Pujo Wahono, salah satu anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Ngawi, dan maju kembali sebagai calon legislatif untuk Pemilu 2024 nanti.

Deklarasi dukungan dalam acara pengajian dan sholawat kebangsaan Ganjar-Mahfud dihadiri oleh Pujo Wahono, serta Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Timur Ir. Budi Sulistyono (Kanang). Di acara pengajian dan sholawatan itu, keduanya mengenalkan sosok Ganjar-Mahfud dan program kerja kepada para jamaah.

Pujo Wahono dalam sambutannya mengenalkan sosok Ganjar-Mahfud sebagai paket pasangan yang komplit. Keduanya merepresentasikan sosok orang Jawa dan kaum Nahdliyin. Pujo Wahono lantas mengajak jamaah untuk memilih Ganjar-Mahfud pada Pemilu 2024 nanti.

“Pak Ganjar dari Karanganyar, Pak Mahfud dari Jawa Timur dan tokoh NU,” kata Pujo Wahono saat menyapa para jamaah.

Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Ngawi itu lantas mengajak para jamaah untuk tidak ragu memilih Ganjar-Mahfud. Pujo Wahono juga meluruskan isu yang sengaja didengungkan pembenci terkait diksi ‘petugas partai’. Menurut dia, sosok presiden pasti merupakan petugas partai. Sebab alam demokrasi Indonesia menganut sistem kepartaian.

“Semua yang berangkat menjadi calon presiden itu petugas partai,” kata Pujo Wahono, menepis persepsi pembenci terkait petugas partai.

Sementara itu, Ir. Budi Sulistyono (Kanang) saat menyapa para jamaah menyampaikan sejumlah program unggulan pasangan calon presiden Ganjar-Mahfud. Kepada para jamaah, mantan Bupati Ngawi dua periode tersebut menjabarkan pentingnya memilih sosok pemimpin yang mengerti akan kebutuhan Indonesia kedepan.

Menurut Kanang, yang juga caleg DPR RI dari PDI Perjuangan, pasangan Ganjar-Mahfud merupakan calon presiden dan wakil presiden yang kaya akan pengalaman. Keduanya berpengalaman baik di legislatif maupun di eksekutif.

“Calon presiden kita harus yang benar-benar memiliki pengalaman,” seru Kanang kepada Jamaah.

Kanang turut menjabarkan program kerja pasangan Ganjar-Mahfud. Kepada para jamaah, Kanang menjelaskan tentang program satu keluarga miskin, satu sarjana. Menurut dia, program ini cukup penting sebagai salah satu cara pengentasan kemiskinan.

“Program Pak Ganjar satu rumah keluarga tidak mampu, satu orang sarjana. Disekolahkan, dicarikan pekerjaan. Mau apa tidak?,” seru Kanang, dijawab oleh jamaah dengan “Mau!!,”.

Kanang juga menyampaikan terkait operasional ketua RT. Di kepemimpinan Ganjar-Mahfud nanti, RT bakal diberi operasional Rp1 juta tiap bulan. Kanang juga menyampaikan program internet gratis dan kepastian ketersediaan pupuk bersubsidi, kelak dikepemimpinan Ganjar-Mahfud.

“Pilih mana, susu gratis apa ketersediaan pupuk bersubsidi yang murah dan selalu ada?’ seru Kanang. “Pupuk subsidi,” seru jamaah menimpali pertanyaan Kanang.

Acara pengajian dan sholawat kebangsaan Ganjar-Mahfud dan deklarasi dukungan oleh Cah Ngarit Bolone Mbah Pujo berlangsung dengan khidmat. Ribuan warga desa setempat larut dalam lantunan selawat untuk Nabi Muhammad SAW. 

Quote