Ikuti Kami

Pesawat Lion Air Jatuh, TKN Jokowi-Ma'ruf Turut Berduka

TKN Jokowi-Ma'ruf Amin siap memberikan bantuan jika memang dibutuhkan oleh keluarga korban.

Pesawat Lion Air Jatuh, TKN Jokowi-Ma'ruf Turut Berduka
Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf Amin, Erick Thohir.

Jakarta, Gesuri.id - Tim kampanye nasional (TKN) Joko Widodo-Ma'ruf Amin turut mengucapkan belasungkawa atas kecelakaan yang menimpa pesawat Lion Air JT 610 dengan rute penerbangan Jakarta-Pangkal Pinang dikabarkan jatuh di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat, Senin (29/10).

"Kami dari Tim TKN turut menyampaikan rasa berduka sedalam-dalamnya setelah mendengar kabar musibah kecelakaan pesawat tersebut. Kami bersimpati terhadap para korban serta memberikan dorongan moril agar keluarga korban tabah dan sabar menerima musibah ini," ujar Ketua TKN Jokowi-Ma'ruf Amin, Erick Thohir di Jakarta, Senin (29/10).

Baca: Presiden minta Daerah Lain Tiru Kalimantan Timur

Eirck juga mengapresiasi kerja cepat dari pihak-pihak terkiat seperti Badan SAR Nasional (Basarnas) dan departemen perhubungan dalam memberikan informasi terkait kondisi terkini di lokasi kejadian.

TKN Jokowi-Ma'ruf Amin, kata Erick, siap memberikan bantuan jika memang dibutuhkan oleh keluarga korban.

"Kami mengapresiasi kerja pihak-pihak terkait dalam mengatasi kecelakaan pesawat Lion Air, seperi Basarnas, Departemen Perhubungan, dan lain-lain. Tim TKN siap memberikan bantuan dan dukungan atas segala hal yang dibutuhkan pihak keluarga, meskipun pihak Lion Air sudah membuka crisis center untuk keluarga korban," ucap Erick.

Pesawat Lion Air JT 610 yang take off pada pukul 6.10 WIB tersebut kehilangan kontak sekitar 13 menit setelah lepas lanas. Dilaporkan, terkahir pesawat tertangkap radar pada koordinat 05 46.15 S - 107 07.16 E.

Berdasarkan keterangan dari Departemen Perhubungan dan manajemen Lion Air, Pesawat Lion Air JT 610 membawa 178 penumpang dewasa, 1 penumpang anak-anak dan 2 bayi, serta dua pilot dan lima awak pesawat.

Baca: Presiden Harap Ada Penerbangan dari Samarinda

Hingga kini, pemerintah pusat melalui Direktorat Perhubungan Udara Kemenhub pusat terus melakukan koordinasi dengan Basarnas. 

Pihak  Pemkab Karawang telah menyiapkan bantuan berupa ambulan untuk sewaktu-waktu diperlukan dalam mengevakuasi korban.

Quote