Ikuti Kami

Relawan Kiai Muda Ganjar-Mahfud Masifkan Pencegahan Demam Berdarah, Memahami Kebutuhan Masyarakat di Akar Rumput

Di antaranya fogging atau pengasapan untuk mencegah penyakit demam berdarah dengue (DBD).

Relawan Kiai Muda Ganjar-Mahfud Masifkan Pencegahan Demam Berdarah, Memahami Kebutuhan Masyarakat di Akar Rumput
PEDULI RAKYAT: Relawan Kiai Muda Ganjar-Mahfud fogging di lembaga pendidikan dan perkampungan. Bukti kedekatan dengan rakyat. (RELAWAN GANJAR-MAHFUD UNTUK RADAR BOJONEGORO)

Bojonegoro, Gesuri.id – Selaras dengan visi dan misi Ganjar Pranowo dan Mahfud MD atau Ganjar-Mahfud untuk menyehatkan masyarakat menuju Indonesia emas 2045, Relawan Kiai Muda terus gencar dan masifkan program sesuai kebutuhan masyarakat.

Di antaranya fogging atau pengasapan untuk mencegah penyakit demam berdarah dengue (DBD). Bahkan, hingga saat ini fogging menyentuh enam kecamatan dan akan diteruskan.

‘’Kami sesuai dengan kebutuhan masyarakat,’’ tutur Koordinator Wilayah (Korwil) Kiai Muda Jawa Timur (Jatim) Gus Ali Baidlowi kemarin (16/12).

Enam kecamatan meliputi Kecamatan Kapas, Sumberrejo, Dander, Ngasem, Ngraho, hingga Malo. Mengingat saat ini memasuki musim hujan dan berpotensi naiknya kasus DBD. Banyak dari masyarakat membutuhkan pencegahan. Meminta dan mempercayai Relawan Kiai Muda Ganjar-Mahfud membantu melaksanakannya. ‘’Karena saat ini tren kasus DBD. Warga butuh dan kami hadir. Sebab, berdasar laporan ada sekitar tiga sampai empat jiwa terkena DBD,’’ lanjutnya.

Gus Ali menjelaskan, fogging atau upaya pencegahan DBD selaras dengan tujuan pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) nomor urut tiga untuk menyehatkan masyarakat. Seperti disampaikan Ganjar ketika debat perdana capres. Yakni jika, korupsi tuntas maka, bisa membangun satu desa satu pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) atau minimal satu tenaga kesehatan (nakes).

‘’Karena Ganjar dan relawan turun langsung ke akar rumput, masyarakat paling bawah untuk mengetahui kebutuhan mereka. Kami mengadakan program sesuai kebutuhan masyarakat,’’ terang Pimpinan Pondok Pesantren (Ponpes) Syakur Al Marzuqi tersebut.

Bahkan, ketika terjun langsung ke masyarakat Relawan Kiai Muda Ganjar-Mahfud tidak sendirian. Ada kolaborasi dan sinergitas dengan rukun tetangga (RT) hingga rukun warga (RW) untuk mengatasi masalah.

Gus Ali menyampaikan, masyarakat sangat merasa senang dengan program digulirkan Ganjar-Mahfud melalui tim relawan. Dapat membantu mencegah penyakit DBD.

‘’Mereka sangat senang. Bahkan, ketika diberi baliho, stiker, atau kalender mereka sendiri yang memasang. Sampai yang tidak kebagian segera meminta,’’ pungkasnya.

Quote