Ikuti Kami

Risma Bakal Ngantor Keliling Daerah di Jatim Jika Terpilih Jadi Gubernur

Bahkan Risma ogah sekedar ngantor di kantor gubernur apabila terpilih.

Risma Bakal Ngantor Keliling Daerah di Jatim Jika Terpilih Jadi Gubernur

Bondowoso, Gesuri.id - Cagub Jatim (Calon gubernur Jawa Timur) nomor urut 03, Tri Rismaharini atau Risma berkomitmen untuk senantiasa menyerap aspirasi masyarakat. 

Bahkan Risma ogah sekedar ngantor di kantor gubernur apabila terpilih. Melainkan justru bakal berkantor secara keliling di wilayah Jawa Timur. Hal ini disampaikan Risma saat rapat konsolidasi pemenangan di Hotel Palm Kabupaten Bondowoso, Senin (4/11/2024).

Risma adalah bacagub yang diusung PDIP Perjuangan. Ia berpasangan dengan Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans). 

Mantan Menteri Sosial RI tersebut di antaranya akan memprioritaskan pada masalah pendidikan, kesehatan, ketersediaan air, kesejahteraan petani, hingga perlindungan jaminan sosial bagi pengusaha lokal.

Risma, yang dikenal dengan gaya kepemimpinannya yang aktif dan langsung menyentuh masyarakat. Dirinya menyatakan jika mendapat amanah sebagai Gubernur Jawa Timur, tidak akan hanya berdiam di kantor gubernur di Surabaya.

Dia sudah ancang-ancang ngantor di Bakorwil (Badan Koordinasi Wilayah Pemerintahan dan Pembangunan) provinsi (dulu karesidenan). Tujuannya, untuk langsung memantau dan mendengarkan permasalahan yang dihadapi masyarakat di seluruh pelosok Jawa Timur.

“Untuk menjadi gubernur, saya tidak akan ngantor di kantor gubernur, tetapi di wilayah-wilayah daerah,” ujar Risma di sela kunjungannya di Bondowoso, Senin (4/11/2024).

Selain itu, mantan Wali Kota Surabaya dua periode itu menyoroti pentingnya peran agama dalam membentuk karakter generasi muda di Jawa Timur.

Dalam kunjungannya di kota/kabupaten selama ini, dia melihat bahwa tanpa dukungan komunitas agama, banyak anak-anak berpotensi terjebak di jalanan atau lingkungan yang tidak kondusif.

Karena itu, Risma menegaskan komitmennya untuk memastikan anak-anak di Jawa Timur tumbuh di lingkungan yang sehat dan berdaya dengan dukungan moral dan spiritual yang kuat. 

“Kalau anak-anak ini tidak dirawat oleh kelompok agama, mereka akan ke mana? Di jalanan? Apakah itu arti kemerdekaan bagi mereka?” ujarnya.

Sumber: beritajatim.com

Quote