"Kalau tidak tahu menyusun anggaran bagaiamana, bukan asal ambil PDI Perjuangan memilih orang yang mau bekerja untuk Rakyat," papar Sukasno seperti dikutip melalui laman tribunnews.com.
Bahkan lanjut SUkasno, PDI Perjuangan tidak menggunakan dikotomi muda dan tua.
"Kami tidak dikotomi muda atau tua, kami itu berdasarkan aspirasi kader bawah mulai RT dan RW kami gunakan itu karena mereka tahu lapangan. Mereka (calon wali kota, red) juga harus tahu nanti kalau rapat dengan OPD, bagaiamana memahami anggaran," papar Pakde Kasno.
"Jadi bukan tua atau muda, kita lihat mereka berpengalaman atau tidak dan bisa melayani masyarakat tidak," kata Sukasno.
