Bogor, Gesuri.id - DPC PDI Perjuangan Kota Bogor turut menanggapi serius cuitan politisi Partai Demokrat (PD) Andi Arief lewat akun Twitter @Andiarief_ yang diunggah pada 14 Pebruari 2022 pukul 09.13.
Cuitan itu berbunyi :
"Setelah PD difitnah atas kasus Wadas, kini tak terbukti. Bolehkah kami bertanya apa benar Hasto Sekjen PDIP berada di balik penambang andesit?"
Baca: Fitnah Hasto, Banteng Jakpus Ancam Pidanakan Andi Arief
Sekretaris DPC PDI Perjuangan Kota Bogor, Atty Somaddikarya menegaskan, Sekjen DPP PDI Perjuangan adalah simbol kedua dari PDI Perjuangan.
Atty menyatakan, dirinya dan seluruh kader PDI Perjuangan Bogor tidak terima Andi Arief menggiring opini dengan membuat pertanyaan yang mengarah pada fitnah tidak berdasar seperti itu.
"Elit PD harusnya tidak membuat pernyataan yang mengarah pada kegaduhan dan memojokan elit PDI Perjuangan," tegas Atty, baru-baru ini.
Atty menegaskan, jika hal itu selalu dilakukan elit PD, maka akan membuat hubungan sesama partai politik tidak harmonis.
Anggota DPRD kota Bogor itu menegaskan, meraih simpati rakyat tidak boleh dilakukan dengan mulut kotor berbau fitnah, sekalipun dibungkus dengan pertanyaan.
"Berbuat dan berlombalah dengan konsep dan strategi yang membuat rakyat jatuh cinta pada partai, bukan sebaliknya," ujar Atty.
Baca: Tuding Sekjen Hasto, Andi Arief Politisi Norak! Memalukan
"Cara-cara politik untuk menjatuhkan sudah bukan zamannya. Cara tersebut akan memperburuk citra partai politik," tambahnya.
Atty menegaskan, jika tidak ada permohonan maaf dan klarifikasi dari Andi Arief, sebagai kader PDI Perjuangan Kota Bogor dirinya menyerukan partai untuk tak perlu segan-segan membawa hal ini ke ke jalur hukum.
"Siapapun yang menyentuh simbol partai di lingkaran banteng akan berhadapan dengan kader-kader banteng di bawah! Kita tunggu itikad baiknya," tegasnya.
