Ikuti Kami

Gus Nabil Ungkap Peran Kiai Said Aqil Kampanyekan Nasionalis

Gus Nabil mengatakan, dimatanya Kiai Said merupakan guru panutan. 

Gus Nabil Ungkap Peran Kiai Said Aqil Kampanyekan Nasionalis
Ketua Umum Pimpinan Pusat Pagar Nusa Nahdlatul Ulama (NU), Muchamad Nabil Haroen (Gus Nabil).

Jakarta, Gesuri.id - Ketua Umum Pimpinan Pusat Pagar Nusa Nahdlatul Ulama (NU), Muchamad Nabil Haroen (Gus Nabil) mengungkapkan peran Ketua Umum PBNU Kiai Said Aqil Siroj dalam mengkampanyekan nasionalisme dan toleransi dalam bernegara.  

Hal itu diungkapkan Gus Nabil dalam rangka hari ulang tahun ke-67 Kiai Said Aqil Siroj. Gus Nabil mengatakan, dimatanya Kiai Said merupakan guru panutan. 

"Secara pribadi, saya mengawal beliau selama lebih sepuluh tahun. Akan tetapi, dari garis keluarga, persahabatan antara keluarga Kiai Said dengan ayahanda dan keluarga saya, sudah berlangsung beberapa dekade," ujar Gus Nabil. 

Baca: Gus Nabil Ingatkan Pemerintah Jangan Salah Ambil Kebijakan

Politikus PDI Perjuangan itu pun mengungkapkan yang mempertemukan dirinya, keluarganya dan Kiai Said adalah jalur ilmu, tradisi mengaji ala santri. 

"Nah, sampai sekarang dan nanti, saya menganggap Kiai Said merupakan mentor, guru, partner diskusi, sekaligus yang selalu membentuk saya dalam doa-doa beliau," ujarnya. 

Gus Nabil melanjutkan, Kiai Said Aqil Siroj merupakan sosok sangat teguh dalam prinsip. Kiai Said dengan gigih membela apa yang diyakininya, meskipun arus besar publik bersuara sebaliknya. 

Kiai Said juga berani bersuara meyakini pendapatnya, untuk memperjuangkan Islam, menjaga ahlussunnah wal jamaah an-nahdliyyah, sekaligus membela toleransi dalam bernegara.

Baca: Pagar Nusa Nahdlatul Ulama Serukan Jaga Persatuan Bangsa

Meski sering berseberangan dengan pendapat publik, Gus Nabil sering melihat pada beberapa waktu atau tahun kemudian, pendapat Kiai Said yang dulunya dianggap kontroversial, justru menemukan relevansi, bahkan dianggap kebenaran. Menurut Gus Nabil, hal itu menunjukkan ketajaman hati, kejernihan nurani, sekaligus insting kepemimpinan Kiai Said di level nasional, dan bahkan internasional.

Kiai Said juga menjadi sosok panutan Menurut Gus Nabil, sedikit tokoh yang berani menyampaikan pendapat dan keteguhan sikap, yang berbeda dengan arus besar opini publik. 

"Kiai Said sudah melampaui pujian, tepuk tangan dan juga caci maki kebencian. Dari segenap perhatian, gagasan, dan tindakan Kiai Said sepenuhnya merupakan cinta untuk mendidik generasi bangsa, untuk menjaga Indonesia kita. Semoga Kiai Said terus sehat, terus mendidik generasi bangsa ini lewat Nahdlatul Ulama, pesantren maupun ruang-ruang lain," pungkas Gus Nabil.

Quote