Bandung, Gesuri.id - Bendahara DPD PDI Perjuangan Provinsi Jawa Barat, Ineu Purwadewi Sundari, mengajak para kader PDI Perjuangan dan masyarakat yang ada di seluruh Jawa Barat menggelorakan semangat dan pemikiran proklamator kemerdekaan Indonesia Ir. Soekarno.
Ineu menyebutkan, kegiatan Bulan Bakti Bung Karno 2023 ini adalah momentum bersama mengingatkan kembali terhadap pentingnya Pancasila sebagai ideologi bangsa Indonesia dan dasar Negara Kesatuan Republik Indonesia yang harus diimplementasikan bagi seluruh masyarakat.
Menurut Ineu, hal tersebut merupakan cerminan dalam mengabdikan diri pada kepentingan rakyat, bangsa dan negara.
Baca: Megawati Tegaskan Pak Marhaen Itu Petani, Bukan Komunis!
“Sebagai proklamator dan Presiden pertama Republik Indonesia, Bung Karno mewariskan pemikirannya kepada bangsa Indonesia. Ajaran pokok yang selalu digaungkan hingga menjelang wafatnya adalah persatuan bangsa, hal ini harus menjadi contoh dan diimplementasikan oleh para kader PDI Perjuangan serta elemen masyarakat yang ada di seluruh Jawa Barat,” ujar Ineu Purwadewi saat mengikuti puncak rangkaian Bulan Bakti Soekarno yang berlangsung di stadion Gelora Bung Karno, Sabtu (24/6).
Ineu menambahkan, Bulan Bakti Bung Karno harus diisi dengan amalan sila-sila yang ada dalam Pancasila sebagai ideologi bangsa khususnya bagi para generasi muda.
“Generasi muda memiliki jalan pikiran yang luar biasa. Mereka punya ide dan gagasan yang luar biasa untuk membantu menggelorakan Pancasila. Sejarah Pancasila, Perjuangan kemerdekaan, Pancasila sebagai dasar negara, Pancasila sebagai pemersatu bangsa, serta aktualisasi Pancasila itu sendiri, sesuai dengan tema ‘Kepalkan tangan persatuan untuk indonesia raya,” jelas Ineu.
Dikatakan Ineu, PDI Perjuangan mengadakan puncak peringatan Bulan Bung Karno pada tanggal 24 Juni 2023 dengan menghadirkan ratusan ribu masyarakat Indonesia dari berbagai penjuru nusantara di stadion Utama Gelora Bung Karno.
Baca: Haul Bung Karno, Abd Rohim Gelar Khotmil Al-Qur'an dan Tahlil
Gelora Bung Karno dipilih sebagai tempat pelaksanaan puncak acara Bulan Bung Karno. Karena tempat tersebut mempunyai sejarah penting tentang Bung Karno.
“Ini merupakan suatu tempat yang sangat monumental yang menggelorakan suatu semangat dan tempat ini sangat bersejarah dan juga melambangkan suatu visi yang begitu besar dari Bung Karno Proklamator dan Bapak Besar Bangsa Indonesia. Adapun tema bulan bung karno, yaitu ‘Kepalkan tangan persatuan untuk indonesia raya‘, saya mengajak semua elemen PDI Perjuangan bersatu dan semangat menuju kemenangan Hattrick di tahun 2024,” paparnya.
Ditambahkannya, bulan Juni disebut sebagai Bulan Bung Karno karena memuat beberapa tanggal penting bagi Soekarno, mulai dari tanggal kelahiran, tanggal wafat, hingga lahirnya Pancasila yang diprakarsai oleh Soekarno.
“Kelahiran Pancasila sendiri jatuh pada tanggal 1 Juni, kelahiran Bung Karno pada 6 Juni 1901, dan wafat pada 21 Juni 1970.” Pungkasnya.
