Jakarta, Gesuri.id - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri menekankan agar kadernya mengedepankan kedisiplinan dan membela hak rakyat.
Penekanan Megawati tersebut diuatarakannya saat menutup rapat kerja nasional (rakernas) I PDI Perjuangan, Minggu (12/1).
Baca: Hasto Sebut Gibran Miliki Peluang Untuk Dipilih
"Rapat kerja nasional yang pertama telah ditutup oleh Ibu Megawati Soekarnoputri. Semua dalam satu semangat, satu solidaritas, satu soliditas yang bergerak untuk Indonesia raya, dan ditutup dengan penegasan dari Ibu Ketua Umum bagaimana partai harus semakin berdisiplin, partai menampilkan wajah ideal partai di tengah rakyat, partai tidak pernah mengenal lelah ketika membela rakyat," ujar Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto.
Lebih lanjut Hasto menjabarkan dalam rakernas ini merumuskan tiga pilar program prioritas PDI Perjuangan.
Tiga pilar itu bentuknya untuk mewujudukan Indonesia makmur dalam segala bidang.
"Rakernas I untuk merumuskan bagaimana sebuah rumusan strategi jangka panjang yang bisa diimplementasikan. Sejak saat ini oleh 3 pilar partai di dalam membangun jalan kemakmuran atas dasar apa yang kita miliki melalui penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi melalui kegiatan yang mengedepankan riset dan inovasi nasional kita," ungkapnya.
Rakernas papar Hasto juga mendapat sambutan baik dari generasi muda. Dia mengatakan banyak pelajar yang datang menyaksikan karya dari berbagai daerah di Indonesia.
Baca: Rakernas I Rekomendasikan Sistem Proporsional Tertutup
Hasto menuturkan PDI Perjuangan berharap agar semangat Rakernas ini dapat menunjang penguatan ilmu pengetahuan dan teknolog melalui riset dan inovasi. Menurutnya program PDI Perjungan ini akan selaras dengan program Presiden Jokowi.
"Sebuah keajaiban yang menggambarkan sekiranya kita berani menempuh jalan berdikari melalui penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi, melalui riset dan inovasi. Ini akan menjadi sebuah kekuatan yang maha dahsyat untuk kita maju, menjadi negara maju sebagaimana dicanangkan oleh Bapak Presiden Jokowi," pungkasnya.
